Tampilkan postingan dengan label Sport. Tampilkan semua postingan
Ancaman Sanksi Tak Ganggu Persiapan Marquez di Sepang
Sepang - Marc Marquez bisa saja dijatuhi hukuman berat menyusul insiden dengan Dani Pedrosa di Aragon. Tapi rookie 20 tahun itu ternyata santai saja jelang dilakukannya pertemuan dengan Race Direction.
Di Aragon dua pekan lalu, kemenangan Marquez ternoda dengan sebuah insiden di awal perlombaan. Saat tengah berupaya menyalip Pedrosa untuk merebut posisi kedua, motor Marquez sedikit menyenggol bagian belakang tunggangan rekan setimnya itu.
Meski sentuhan antara keduanya sangat minim, namun itu ternyata merusak kabel sensor di motor Pedrosa. Alhasil, beberapa meter setelah senggolan terjadi, Pedrosa mengalami kecelakaan dan gagal melanjutkan balapan.
Atas kejadian tersebut, Pedrosa dan Marquez dipanggil menghadap Race Direction sebelum MotoGP Malaysia, Kamis (10/10/2013) lusa. Meski terancam dapat hukuman, Marquez tenang-tenang saja menghadapi pemanggilan tersebut.
"Saya tahu akan ada hearing yang dijadwalkan pada Kamis bersama Race Direction untuk mendiskusikan kejadian dengan Dani di Aragon, tak banyak yang bisa kami lakukan, kami harus menunggu apa yang mereka katakan," sahut Marquez di Crash.
Beberapa pihak menyebut hukuman terberat yang mungkin diterima Marquez adalah dicabutnya kemenangan yang dia dapat di Aragon. Selain itu, dia juga bisa mendapat hukuman mundur dari posisi grid yang didapat usai kualifikasi di Sepang.
Ancaman sanksi tersebut tak mengganggu persiapan Marquez jelang penampilan di Sepang. Dia mengaku siap memberikan penampilan terbaiknya di sana.
"Sekarang kami menuju Malaysia dan saya siap berada di sana. Sepang adalah sirkuit yang saya sukai, itu adalah sirkuit pertama di mana kami benar-benar bisa menguji motor Honda jadi akan menyenangkan bisa kembali ke sana dan mendapatkan kembali perasaan itu, dan melihat apa yang telah kami pelajari sepanjang musim ini," terangnya.
(detik.com)Di Aragon dua pekan lalu, kemenangan Marquez ternoda dengan sebuah insiden di awal perlombaan. Saat tengah berupaya menyalip Pedrosa untuk merebut posisi kedua, motor Marquez sedikit menyenggol bagian belakang tunggangan rekan setimnya itu.
Meski sentuhan antara keduanya sangat minim, namun itu ternyata merusak kabel sensor di motor Pedrosa. Alhasil, beberapa meter setelah senggolan terjadi, Pedrosa mengalami kecelakaan dan gagal melanjutkan balapan.
Atas kejadian tersebut, Pedrosa dan Marquez dipanggil menghadap Race Direction sebelum MotoGP Malaysia, Kamis (10/10/2013) lusa. Meski terancam dapat hukuman, Marquez tenang-tenang saja menghadapi pemanggilan tersebut.
"Saya tahu akan ada hearing yang dijadwalkan pada Kamis bersama Race Direction untuk mendiskusikan kejadian dengan Dani di Aragon, tak banyak yang bisa kami lakukan, kami harus menunggu apa yang mereka katakan," sahut Marquez di Crash.
Beberapa pihak menyebut hukuman terberat yang mungkin diterima Marquez adalah dicabutnya kemenangan yang dia dapat di Aragon. Selain itu, dia juga bisa mendapat hukuman mundur dari posisi grid yang didapat usai kualifikasi di Sepang.
Ancaman sanksi tersebut tak mengganggu persiapan Marquez jelang penampilan di Sepang. Dia mengaku siap memberikan penampilan terbaiknya di sana.
"Sekarang kami menuju Malaysia dan saya siap berada di sana. Sepang adalah sirkuit yang saya sukai, itu adalah sirkuit pertama di mana kami benar-benar bisa menguji motor Honda jadi akan menyenangkan bisa kembali ke sana dan mendapatkan kembali perasaan itu, dan melihat apa yang telah kami pelajari sepanjang musim ini," terangnya.
Gagal Dapat Pole, Lorenzo Tetap Tatap Balapan dengan Pede
Aragon - Jorge Lorenzo sempat berharap meraih pole
position di seri MotoGP Aragon setelah tampil baik di kualifikasi. Meski
akhirnya harus puas start di urutan dua, ia tetap percaya diri menatap
balapan.
Pada sesi kualifikasi di sirkuit Motorland Aragon, Sabtu (28/9/2013), pebalap Yamaha tersebut sempat menempati posisi pertama dengan catatan waktu satu menit 47,804 detik. Namun pebalap Repsol Honda Marc Marquez lantas mengambil alih posisinya dengan hanya selisih 0,010 detik lebih cepat.
"Saya tahu saya mencatatkan waktu putaran yang benar-benar bagus dan saya sempat berharap meraih pole position. Tapi saya tahu pebalap lain akan sangat dekat dengan saya atau bahkan melewati saya. Akhirnya dengan jarak 0,010 detik saya kehilangan posisi pertama," kata Lorenzo di situs resmi MotoGP.
Kendati demikian, Lorenzo tetap percaya diri bakal menjalani balapan dengan tangguh pada Minggu (29/9/2013) besok. Ia mengaku YZR-M1nya kini punya kecepatan yang lebih baik.
"Target pertama adalah melakukan satu putaran cepat (di kualifikasi), yang berikutnya adalah tampil cepat di tiap putaran selama balapan," ujarnya.
"Di sesi latihan terakhir sebelum kualifikasi kami menemukan sesuatu yang menambah kecepatan, jadi kini kami lebih cepat baik dalam satu putaran maupun dalam keseluruhan balapan. Jika balapan tetap berlangsung dalam kondisi trek kering, balapan akan berlangsung seru," tambah juara dunia musim lalu itu.
Lorenzo saat ini berada di posisi dua klasemen dengan poin 219, jumlah yang sama dengan Dani Pedrosa di urutan tiga. Sementara Marquez menempati puncak klasemen dengan nilai 253, atau unggul 34 poin.
Pada sesi kualifikasi di sirkuit Motorland Aragon, Sabtu (28/9/2013), pebalap Yamaha tersebut sempat menempati posisi pertama dengan catatan waktu satu menit 47,804 detik. Namun pebalap Repsol Honda Marc Marquez lantas mengambil alih posisinya dengan hanya selisih 0,010 detik lebih cepat.
"Saya tahu saya mencatatkan waktu putaran yang benar-benar bagus dan saya sempat berharap meraih pole position. Tapi saya tahu pebalap lain akan sangat dekat dengan saya atau bahkan melewati saya. Akhirnya dengan jarak 0,010 detik saya kehilangan posisi pertama," kata Lorenzo di situs resmi MotoGP.
Kendati demikian, Lorenzo tetap percaya diri bakal menjalani balapan dengan tangguh pada Minggu (29/9/2013) besok. Ia mengaku YZR-M1nya kini punya kecepatan yang lebih baik.
"Target pertama adalah melakukan satu putaran cepat (di kualifikasi), yang berikutnya adalah tampil cepat di tiap putaran selama balapan," ujarnya.
"Di sesi latihan terakhir sebelum kualifikasi kami menemukan sesuatu yang menambah kecepatan, jadi kini kami lebih cepat baik dalam satu putaran maupun dalam keseluruhan balapan. Jika balapan tetap berlangsung dalam kondisi trek kering, balapan akan berlangsung seru," tambah juara dunia musim lalu itu.
Lorenzo saat ini berada di posisi dua klasemen dengan poin 219, jumlah yang sama dengan Dani Pedrosa di urutan tiga. Sementara Marquez menempati puncak klasemen dengan nilai 253, atau unggul 34 poin.
(detik.com)
Setelah Raih Pole Marquez Kini Bertekad Lakukan Start Bagus
Jakarta - Marc Marquez senang bisa memulai balapan seri
MotoGP Aragon di posisi terdepan. Dalam usaha menjaga posisi terdepan,
pebalap Repsol Honda itu kini bertekad melakukan start bagus.
Marquez sukses meraih pole position ketujuhnya musim ini setelah mengungguli Jorge Lorenzo (Yamaha) dan rekan setimnya di Repsol Honda, Dani Pedrosa, pada sesi kualifikasi di sirkuit Motorland Aragon, Sabtu (28/9/2013) sore WIB.
Dalam dua balapan terakhir Marquez harus mengakui keunggulan Lorenzo. Kali ini pebalap Spanyol itu ingin berusaha memaksimalkan posisi start terdepan untuk meraih kemenangan di Aragon yang juga merupakan salah satu balapan kandangnya musim ini.
"Itu adalah sesi kualifikasi yang sangat ketat. Kami mampu mendapatkan performa maksimal dari ban, yang menjadi kunci dari pole position ini. Detail kecil menentukan banyak hal pada sore ini," ujar Marquez di situs resmi MotoGP.
"Saya senang, karena kami mampu meraih target kami untuk start di baris terdepan dan pole position ini adalah sebuah bonus. Pada balapan besok (hari Minggu ini) penting untuk melakukan start yang bagus dan tetap tenang di lap-lap awal, dengan maksud bersaing dengan Lorenzo dan Pedrosa," imbuh pebalap 20 tahun ini.
Marquez untuk sementara memimpin perolehan poin dengan nilai 253. Lorenzo dan Pedrosa berturut-turut di urutan dua dan tiga dengan poin yang sama yakni 219, atau selisih 34 angka dari Marquez.
Marquez sukses meraih pole position ketujuhnya musim ini setelah mengungguli Jorge Lorenzo (Yamaha) dan rekan setimnya di Repsol Honda, Dani Pedrosa, pada sesi kualifikasi di sirkuit Motorland Aragon, Sabtu (28/9/2013) sore WIB.
Dalam dua balapan terakhir Marquez harus mengakui keunggulan Lorenzo. Kali ini pebalap Spanyol itu ingin berusaha memaksimalkan posisi start terdepan untuk meraih kemenangan di Aragon yang juga merupakan salah satu balapan kandangnya musim ini.
"Itu adalah sesi kualifikasi yang sangat ketat. Kami mampu mendapatkan performa maksimal dari ban, yang menjadi kunci dari pole position ini. Detail kecil menentukan banyak hal pada sore ini," ujar Marquez di situs resmi MotoGP.
"Saya senang, karena kami mampu meraih target kami untuk start di baris terdepan dan pole position ini adalah sebuah bonus. Pada balapan besok (hari Minggu ini) penting untuk melakukan start yang bagus dan tetap tenang di lap-lap awal, dengan maksud bersaing dengan Lorenzo dan Pedrosa," imbuh pebalap 20 tahun ini.
Marquez untuk sementara memimpin perolehan poin dengan nilai 253. Lorenzo dan Pedrosa berturut-turut di urutan dua dan tiga dengan poin yang sama yakni 219, atau selisih 34 angka dari Marquez.
(detik.com)