- Back to Home »
- Tips Cinta »
- 5 Tanda Anda Pacaran Dengan Pria Yang Salah
Posted by : Unknown
Selasa, 03 September 2013
Apakah saat ini hati Anda merasa sepi walau sudah memilki pacar?
Rasanya aneh sekali, Anda dan dia jarang bertengkar, tetapi ada yang
tidak tenang di dalam hati, seperti pacaran dengan orang yang tidak
tepat. Apakah mungkin seorang wanita bisa terjebak situasi ini? Bisa
saja.
Pacaran dengan orang yang tidak tepat akan membuat Anda
merasa sepi dan hampa. Sekalipun dia berusaha memberi perhatian, dan
Anda juga berjuang untuk memberi perhatian yang sama, Anda tidak mampu
mencintainya secara utuh. Seperti ada yang kosong dalam diri Anda.
Wajar
jika seorang wanita bingung dalam situasi ini. Mau putus atau lanjut,
semua terserah Anda. Meski demikian, Anda harus tahu tanda dan sinyal
yang muncul saat pacaran dengan pria yang salah. Pacaran dengan pria
yang salah tidak selalu pacaran dengan pria brengsek, kadang pria baik
juga tidak selalu klik dengan Anda.
Tidak Bahagia dan Merasa Sepi
Jatuh cinta selalu membuat seseorang merasa bahagia, terlebih lagi di
enam bulan pertama sejak Anda dan dia pacaran. Rasanya tidak ada yang
lebih bahagia dari ini. Anda jadi lebih murah senyum dan semua orang
mengatakan Anda tampak lebih cantik. Apakah Anda merasa bahagia dengan
semua perhatian dan kehadiran dirinya?
Ada wanita yang tidak
merasakan apa-apa ketika baru jadian dengan pacarnya, atau merasa hampa
walaupun ada seorang pria yang mencintainya. Anda merasa biasa saja
bahkan tidak bahagia. Ada yang salah, seharusnya Anda bahagia dengan
kehadirannya, karena sinyal pertama bahwa Anda sedang jatuh cinta adalah
bahagia. Apakah Anda benar-benar mencintainya atau terpaksa
mencintainya?
Tidak Menjadi Diri Sendiri
Biasanya, Anda adalah perempuan yang ceria dan punya banyak teman.
Tanpa kehadiran Anda, suasana jadi sepi. Namun sekarang Anda berubah,
tanpa Anda sadari. Keluarga dan teman-teman mulai berkomentar bahwa Anda
semakin pendiam dan menjaga kelakuan. Setelah ditelusuri ternyata
kekasih Anda yang meminta Anda agar tidak terlalu cerewet. Selama Anda
tidak merasa terganggu, silakan saja.
Di sisi lain, ada wanita
yang sadar bahwa dia sangat berubah sejak pacaran dengan si pria. Anda
yang tadinya suka pakai celana panjang ke mana-mana, sekarang harus
tampil feminin. Anda agak tersiksa saat dia meminta agar Anda lebih
sering pakai high heels. Anda bahkan tidak tahu lagi apa keinginan Anda
pada diri sendiri. Pacaran adalah soal saling mengerti, bukan saling
mengubah.
Dia Sering Berkomentar Buruk Tentang Anda
Wanita yang sedang jatuh cinta sering tidak sadar bahwa dirinya
kadang dilecehkan atau dihina terang-terangan oleh kekasihnya.
Seharusnya tidak ada kata-kata yang melecehkan, apalagi pada orang yang
dicintai. Coba ingat-ingat lagi, seberapa sering dia mengejek betapa
buruk rambut Anda, Anda tidak becus ini, tidak bisa itu dan sebagainya.
Bedakan
antara komentar bercanda dan komentar yang seharusnya tidak dikatakan
seorang pria pada kekasihnya. Seringnya komentar negatif yang Anda
terima bisa mengikis rasa percaya diri, sedikit demi sedikit. Jika saat
pacaran saja sudah begini, bagaimana seandainya Anda menikah dengannya
kelak?
Sahabat Anda Menyarankan Agar Putus
Sebelum Anda mengenal si pria, Anda pasti punya banyak sahabat yang
mengenal diri Anda lebih dalam. Jangan abaikan apapun masukan dari
sahabat Anda. Mereka berada di jalur netral, sedangkan orang yang jatuh
cinta biasanya tidak bisa menggunakan logikanya.
Jadi saat sahabat
Anda tidak terlalu sreg dengan pacar Anda, jangan marah terlebih
dahulu. Tanyakan hal yang sama pada sahabat yang lain. Jika jawabannya
sama, bahwa Anda tampak memaksakan diri saat pacaran dengannya, tampak
tidak bahagia, atau Anda berubah sangat banyak tetapi terpaksa, maka hal
ini bisa jadi pertimbangan.
Hati Nurani Anda Berkata Sebaiknya Putus
Di luar itu semua, jangan tutup telinga saat hati nurani Anda
menyarankan untuk meninggalkan dia. Masih ada waktu untuk menghentikan
semua ini dan memilih pria lain di luar sana yang lebih cocok dengan
Anda, yang bisa membuat Anda benar-benar jatuh cinta.
Wanita yang
sedang jatuh cinta biasanya tidak mau mendengarkan kata hatinya..
Padahal, kata hati Anda adalah insting yang paling bisa dipercaya.
Cobalah berdoa, pejamkan mata dan pikirkan semuanya. Jika Anda masih
ingin bertahan, insting Anda akan mengatakannya. Demikian juga jika Anda
harus mengakhiri semua ini. (vemale.com)