Kamis, 05 September 2013
TURIN – Pelatih Juventus, Antonio Conte mengungkapkan
bahwa meraih Scudetto untuk tiga kali berturut-turut itu bukanlah hal
yang mudah. Pasalnya, tim-tim pesaing sudah berbenah dan lebih kuat
untuk mengarungi musim kompetisi 2013/2014.
“Scudetto akan lebih sulit tahun ini karena kualitas telah meningkat, sehingga siapa pun yang meraih gelar akan layak,” ujar Conte seperti dilansir Football-Italia, Kamis (5/9/2013).
“Setidaknya ada lima atau enam tim yang bersaing untuk meraih gelar Juventus, Napoli, Milan, Inter, Roma, Lazio dan Fiorentina. Lawan kami berikutnya Inter? Mereka adalah tim yang mencerminkan pelatih mereka,” lanjut Conte.
Conte juga mengatakan akan menggunakan formasi 3-5-2, meski pada dua tahun lalu Conte lebih sering menggunakan formasi 4-2-4.
“Tiga orang pertahanan sangat ideal untuk karakteristik skuad saya,” ujar Conte.
Conte juga membantah bahwa dirinya adalah kandidat terkuat untuk menggantikan pelatih Timnas Italia, Cesare Prandelli.
“Terlalu dini untuk berbicara tentang pengganti Prandelli. Dia (Prandelli) adalah pelatih hebat, dia paling cocok untuk melanjutkan kariernya di Timnas Italia di mana dia telah membangun skuad yang sangat baik yang bermain sepakbola dengan baik,” ujar pelatih berpaspor Italia itu.
“Intinya, dia (Prandelli) tidak mengatakan secara resmi bahwa dia ingin meninggalkan tim. Sejauh yang saya tahu, saya memiliki kontrak di Juventus dan saya sangat senang di Turin,” tandas Conte. (okezone.com)
“Scudetto akan lebih sulit tahun ini karena kualitas telah meningkat, sehingga siapa pun yang meraih gelar akan layak,” ujar Conte seperti dilansir Football-Italia, Kamis (5/9/2013).
“Setidaknya ada lima atau enam tim yang bersaing untuk meraih gelar Juventus, Napoli, Milan, Inter, Roma, Lazio dan Fiorentina. Lawan kami berikutnya Inter? Mereka adalah tim yang mencerminkan pelatih mereka,” lanjut Conte.
Conte juga mengatakan akan menggunakan formasi 3-5-2, meski pada dua tahun lalu Conte lebih sering menggunakan formasi 4-2-4.
“Tiga orang pertahanan sangat ideal untuk karakteristik skuad saya,” ujar Conte.
Conte juga membantah bahwa dirinya adalah kandidat terkuat untuk menggantikan pelatih Timnas Italia, Cesare Prandelli.
“Terlalu dini untuk berbicara tentang pengganti Prandelli. Dia (Prandelli) adalah pelatih hebat, dia paling cocok untuk melanjutkan kariernya di Timnas Italia di mana dia telah membangun skuad yang sangat baik yang bermain sepakbola dengan baik,” ujar pelatih berpaspor Italia itu.
“Intinya, dia (Prandelli) tidak mengatakan secara resmi bahwa dia ingin meninggalkan tim. Sejauh yang saya tahu, saya memiliki kontrak di Juventus dan saya sangat senang di Turin,” tandas Conte. (okezone.com)
