- Back to Home »
- menu update »
- Nafsu dan Cinta
Posted by : Unknown
Kamis, 07 Februari 2013
Perbedaan Nafsu dan Cinta
Dari judul tulisan ini kita telah tahu apa yang akan saya bahas. Ya
benar, yang akan kita bahas adalah perbedaan antara nafsu dan cinta yang
seringkali salah arti.
Untuk memulai pembahasaan ini sebaiknya kita renungkan sebuah masalah dibawah ini:
“Seorang remaja pria nekat membunuh temannya karena seorang wanita
pujaan hatinya. Ia berdalih ketika tertangkap itu karena cintanya kepada
sang wanita sehingga ia tak mau wanita itu dimiliki oleh orang lain.
Ya, dalihnya adalah karena cinta”
Nah dari masalah diatas, menurut anda apakah itu benar karena cinta atau nafsu?
Tentu dengan mudah kita akan menjawab itu karena nafsu, dan kita
merasa bangga karena bisa berkata begitu. Tapi apakah kita benar-benar
tahu apa itu nafsu dan cinta?
Inilah tanggapan saya akan masalah itu. Saya tidak berkata bahwa
opini saya ini benar, tapi disini saya ingin menyatakan pendapat saya.
Nafsu adalah sesuatu perasaan yang pasti dimiliki oleh semua orang,
termasuk saya sendiri. Tapi itu bukan berarti kita harus merasa santai
dan membiarkan nafsu kita berkembang tanpa kontrol, karena nafsu yang
terlalu besar bisa membuat kita lupa diri dan lepas kendali.
Memang dengan nafsu kita bisa melakukan hal-hal yang diluar kendali,
tapi dengan nafsu juga kita menjadi lebih giat untuk mengejar apa yang
kita inginkan.
Sedangkan cinta adalah perasaan menyayangi sesuatu yang juga dimiliki
oleh semua manusia. Disini perasaan menyanyangi juga bukan hanya kepada
lawan jenis, orang tua atau sesama manusia saja tapi juga kepada
lingkungan sekitar kita.
Perasaan cinta tidak harus meliki seperti nafsu, tapi lebih kepada
merasa bahagia karena hal yang kita cintai bahagia, senang, dan tak
mempunyai masalah.
Nafsu atau yang juga disebut hasrat dibutuhkan oleh manusia seperti
halnya juga perasaan cinta yang harus dimiliki oleh manusia. Kedua hal
ini berjalan bersamaan dan tak bisa dipisahkan begitu saja karena kedua
hal ini bergabung menjadi apa yang kita sebut dengan Perasaan, yang
kemudian membuat kita menjadi manusia.
Nafsu dan cinta akan selalu berjalan beriringan, dimana nafsu atau
hasrat mementukan jalan kita untuk meraih impian, sedangkan cinta adalah
pengontrolnya, yang membuat kita melihat sekeliling dan berusaha agar
kita tak merusaknya karema nafsu yang berlebihan. Dan kedua hal ini
harus dijaga keseimbangannya untuk selamanya karena bukan manusia bila
tak memiliki perasaan cinta, tapi juga bukan berarti manusia bila ia tak
memiliki nafsu.
Beberapa bahan renungan lagi yang akan saya berikan untuk menjadi bahan telaah.
Anda pasti telah mendengar kalimat dibawah ini”
Cinta itu buta, buta seperti apakah yang dimaksud disin?
Cinta bukan hanya perkataan tapi juga harus dibuktikan dengan
perbuatan, perbuatan seperti apakah yang harus kita lakukan untuk
membuktikannya?