- Back to Home »
- Tips Cinta »
- 5 Cara Menghadapi Kekasih Yang Curigaan
Posted by : Unknown
Selasa, 02 April 2013
Seringkali mengecek ke mana Anda pergi dan dengan siapa Anda pergi
adalah sebuah wujud kecurigaan yang menyebalkan. Terutama jika kemudian
ia semakin menunjukkan keposesifannya dan melarang Anda ini itu.
Pada
akhirnya, sikap tersebut akan membuat hubungan jadi rapuh dan
sebentar-sebentar bertengkar karena alasan sepele. Menghadapi hal ini,
sebenarnya Anda tak perlu khawatir.
Wanita selalu punya cara menghadapi pasangan yang insecure dan doyan curigaan. Beginilah yang harus Anda lakukan:
Introspeksi diri
Iya
benar. Anda harus mengalah dan mengintrospeksi diri sendiri. Apa sih
yang sebenarnya membuat kekasih Anda jadi super posesif dan curigaan
seperti itu.
Seringkali memang ulah kita sendiri yang memancing
sisi posesifnya. Misalnya seperti masih berhubungan dengan mantan,
bersikap terlalu akrab dengan teman pria lainnya, kurang perhatian dan
cuek terhadap pasangan.
Nah, hal-hal seperti itu memang dapat
menimbulkan rasa insecure yang berujung dengan kecurigaan setiap kali
Anda melakukan sesuatu.
Memutuskan hubungan dengan mantan
Hentikan
hubungan Anda dengan mantan. Atau kalau perlu batasi semua komunikasi
Anda dengannya. Hal ini akan membuat si dia sedikit lebih lega, karena
tak ada kemungkinan mantan akan kembali dekat dengan Anda.
Sekalipun
Anda tak merasa bahwa mantan itu spesial, tetapi Anda tak akan bisa
menghilangkan rasa khawatir dan curiga kekasih. Untuk menyelamatkan
hubungan Anda, lebih baik pilih kehilangan kontak dengan mantan saja.
Berikan pujian
Wanita
doyan dipuji, demikian juga dengan pria. Saat ia merasa sedang di titik
terendah dan kehilangan percaya diri, pria kerapkali menjadi insecure.
Untuk itu, kembalikan kepercayaan dirinya dengan sesekali menimpalinya
pujian.
Gandeng dan buat ia menjadi pria yang bangga bisa memiliki Anda di depan semua orang.
Kenalkan pada teman-teman Anda
Jangan
hanya diam saja. Kenalkan dan seret dia masuk ke dalam lingkup sosial
Anda. Hal ini akan membuatnya lebih tenang karena bisa mengenal siapa
saja yang selama ini berteman dengan Anda.
Selain itu, dengan
masuk ke dalam lingkungan sosial, ia bisa memahami sebenarnya tak ada
hal yang perlu dikhawatirkan lagi olehnya.
Komunikasikan dengannya
Pastikan
Anda berkomunikasi dengan efektif. Bicarakan soal sisi posesif yang
kadang mengganggu Anda. Dan tanyakan pula hal apa yang bisa dilakukan
agar ia dapat mengurangi sisi posesif tersebut.
Pria pada awalnya
akan tertutup dan cenderung tidak mengaku bahwa ia sedang insecure.
Namun, dengan kepiawaian Anda, ia dapat mengungkapkan seluruh isi
hatinya kepada Anda sehingga Anda bisa mengembalikan kepercayaannya
lagi.(vemale.com)