Senin, 22 April 2013
Liverpool – Luiz Suarez menjadi pemain paling menonjol pada
pertandingan Liverpool menjamu Chelsea di Stadion Anfield, Minggu
(21/4/2013) malam WIB. Tidak hanya menjadi penyelamat The Reds dari
kekalahan, dia juga membuat kisah lainnya di laga itu.
Pada
pertandingan yang berakhir dengan kedudukan 2-2, Minggu (21/4/2013)
malam WIB, Suarez layak dinobatkan sebagai pahlawan Liverpool. Dia
mencetak satu gol dan satu assist. Namun, penyerang berusia 26 tahun itu juga menjadi sumber masalah The Reds.
Kisah
Suarez di laga ini dimulai dari umpan terukurnya kepada Daniel
Sturridge di menit ke-52. Kolaborasi antara Suarez dan Sturridge
menciptakan gol penyeimbang kedudukan.
Suarez memberikan umpan
silang kepada mantan penyerang Chelsea tersebut. Sturridge sukses
mencocor bola ke gawang. Cech tidak bisa menghalau bola.
Di menit
ke-55 Suarez melakukan aksi nakal di dalam kotak penalti saat mencoba
menghalau umpan sepak pojok Mata. Suarez menahan bola dengan tangannya.
Akibat kenakalannya itu, wasit memberi Chelsea hadiah penalti. Eden
Hazard yang menjadi eksekutor berhasil membobol gawang Reina dari titik
putih.
Tak sampai di situ, Suarez juga membuat ulah lainnya tak
lama kemudian. Dia tertangkap kamera menggigit lengan bek Branislav
Ivanovic. Namun wasit tak memberikan hukuman karena tak melihatnya.
Namun,
pemain asal Uruguay itu membalas kebodohannya. Dia menjadi pahlawan
Liverpool dengan membuyarkan kemenangan Chelsea yang sudah di depan
mata.
Di penghujung pertandingan, Suarez berhasil menyamakan skor
menjadi 2-2. Dia berhasil menanduk bola hasil umpan Sturridge di sisi
kanan pertahanan Chelsea.
Aksi Suarez di lapangan tadi malam
mendapat pujian dari berbagai pihak. Kapten Liverpool, Steven Gerrard
menyandingkan Suarez dengan Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi.
“Suarez
tampil heroik di pertandingan itu. Dia merupakan pemain terbaik kami di
musim ini. Dia merupakan pemain terbaik ketiga di dunia setelah Messi
dan Ronaldo,” terang Gerrard dinukil dari BBC.
Pujian
lain datang dari salah satu komentator sepak bola ternama di Inggris,
Ben Smith. Dia menyebut Suarez sebagai kunci permainan Liverpool di
musim ini.
“Saya pikir Liverpool tidak akan menjual Suarez di
bursa transfer mendatang. Dia merupakan pemain kunci Liverpool. Tidak
terbayangkan jika dia melakukan pertandingan terakhir bersama The Reds,”
ucap Smith.
Suarez musim ini memang menjelma sebagai mesin gol
Liverpool. Suarez bertengger di pucuk pencetak gol terbanyak sementara
Liga Primer dengan torehan 23 gol.(inilah.com)
