Minggu, 28 April 2013
Newcastle - Manajer Newcastle United Alan Pardew
meminta maaf pada suporternya gara-gara kekalahan telak 0-6 dari
Liverpool di St James' Park. Ia pun menyebutnya sebagai sebuah titik
rendah dalam kariernya.
"Pertama-tama, untuk skuat dan staf, kami minta maaf atas performa hari ini," tutur Pardew kepada televisi klubnya.
"Kami tahu, dalam tiga partai berikutnya kami harus minimal menang satu kali. Syukur-syukur bisa lebihm dan itu harus dimulai di West Ham (minggu depan)."
Newcastle kini ada di peringkat k-16, hanya berjarak lima poin dari zona degradasi. Setelah West Ham, mereka akan menentukan nasibnya dengan menghadapi Queens Park Rangers (away) dan Arsenal (home) di pekan pamungkas.
"Aku rasa hari ini adalah sebuah poin rendah dalam karierku di tim ini. Dari skor akhirnya, penampilan kami memang tidak cukup bagus," sambung Pardew, yang sudah membesut The Magpies sejak Desember 2010.
Diakui Pardew, permainan pasukannya mulai kacau setelah tertinggal dua gol di babak pertama, termasuk oleh gol pembuka yang terjadi saat kickoff baru berusia tiga menit.
"Kami tidak terorganisir, dan ini bukan kesalahan-kesalahan individu. Ini masalah bersama," sahutnya.
Ini adalah kekalahan pertama Newcastle di kandangnya sendiri dengan selisih enam gol, di pertandingan kasta tertinggi Liga Inggris sejak September 1925. Kala itu mereka kalah 1-7 dari Blackburn Rovers. (detik.com)
"Pertama-tama, untuk skuat dan staf, kami minta maaf atas performa hari ini," tutur Pardew kepada televisi klubnya.
"Kami tahu, dalam tiga partai berikutnya kami harus minimal menang satu kali. Syukur-syukur bisa lebihm dan itu harus dimulai di West Ham (minggu depan)."
Newcastle kini ada di peringkat k-16, hanya berjarak lima poin dari zona degradasi. Setelah West Ham, mereka akan menentukan nasibnya dengan menghadapi Queens Park Rangers (away) dan Arsenal (home) di pekan pamungkas.
"Aku rasa hari ini adalah sebuah poin rendah dalam karierku di tim ini. Dari skor akhirnya, penampilan kami memang tidak cukup bagus," sambung Pardew, yang sudah membesut The Magpies sejak Desember 2010.
Diakui Pardew, permainan pasukannya mulai kacau setelah tertinggal dua gol di babak pertama, termasuk oleh gol pembuka yang terjadi saat kickoff baru berusia tiga menit.
"Kami tidak terorganisir, dan ini bukan kesalahan-kesalahan individu. Ini masalah bersama," sahutnya.
Ini adalah kekalahan pertama Newcastle di kandangnya sendiri dengan selisih enam gol, di pertandingan kasta tertinggi Liga Inggris sejak September 1925. Kala itu mereka kalah 1-7 dari Blackburn Rovers. (detik.com)
