Kamis, 16 Mei 2013
JAKARTA - Grup band Java Jive menepis anggapan
selama ini hilang dari kancah musik nasional. Band asal Bandung, Jawa
Barat, ini mengaku tetap manggung menghibur penggemarnya.
"Kita gak benar-benar hilang. Mungkin karena single kita pada 2008 judulnya "Hilang", jadi image-nya kita (dianggap) hilang," kata Noey, bassis Java Jive saat jumpa pers di Trans Studio Bandung, Rabu (15/5/2013).
Noey juga menjelaskan aktivitas Java Jive di off air masih kencang. "Kita dalam sebulan bisa manggung tiga sampai empat kali."
Capung, gitaris Java Jive, mengamini pernyataan Noey. Dia bahkan menegaskan band yang lahir di era 1990-an memang lebih banyak hadir dalam event off air daripada on air.
"Kita bahkan sekarang sudah punya planning untuk mengeluarkan album baru," ucap Capung.
Rencananya album ke-8 Java Jive itu akan digarap setelah Lebaran tahun ini dan diluncurkan secepatnya.
Masih seputar album baru, Fatur sang vokalis mengatakan bandnya akan mempertahankan ciri khas musik Java Jive yang sudah dikenal publik.
"Ciri khas kita akan dipertahankan. Kalau generasi sekarang suka dengan musik kita, itu pelebaran saja. Tapi tidak menutup kemungkinan kita akan sedikit beradaptasi dengan musik sekarang," jelasnya.
Produktifitas personel Java Jive juga akan dibuktikan dengan merilis single religi berjudul "Maha Penyayang" menjelang Ramadan tahun ini.
Besok, Java Jive akan menghibur penggemar di Trans Studio Bandung mulai pukul 19.00 WIB. Tiket masuk dikenakan Rp150 ribu.
"Kita gak benar-benar hilang. Mungkin karena single kita pada 2008 judulnya "Hilang", jadi image-nya kita (dianggap) hilang," kata Noey, bassis Java Jive saat jumpa pers di Trans Studio Bandung, Rabu (15/5/2013).
Noey juga menjelaskan aktivitas Java Jive di off air masih kencang. "Kita dalam sebulan bisa manggung tiga sampai empat kali."
Capung, gitaris Java Jive, mengamini pernyataan Noey. Dia bahkan menegaskan band yang lahir di era 1990-an memang lebih banyak hadir dalam event off air daripada on air.
"Kita bahkan sekarang sudah punya planning untuk mengeluarkan album baru," ucap Capung.
Rencananya album ke-8 Java Jive itu akan digarap setelah Lebaran tahun ini dan diluncurkan secepatnya.
Masih seputar album baru, Fatur sang vokalis mengatakan bandnya akan mempertahankan ciri khas musik Java Jive yang sudah dikenal publik.
"Ciri khas kita akan dipertahankan. Kalau generasi sekarang suka dengan musik kita, itu pelebaran saja. Tapi tidak menutup kemungkinan kita akan sedikit beradaptasi dengan musik sekarang," jelasnya.
Produktifitas personel Java Jive juga akan dibuktikan dengan merilis single religi berjudul "Maha Penyayang" menjelang Ramadan tahun ini.
Besok, Java Jive akan menghibur penggemar di Trans Studio Bandung mulai pukul 19.00 WIB. Tiket masuk dikenakan Rp150 ribu.
(detik.com)
