- Back to Home »
- Otomotif »
- Dovizioso & Hayden Hadapi Jerez dengan Realistis
Posted by : Unknown
Rabu, 01 Mei 2013
Jerez - Menyusul hasil yang biasa-biasa saja dari tim
Ducati di dua seri awal, Andrea Dovizioso dan Nicky Hayden sama-sama
berusaha terlihat realistis dengan peluang timnya di Jerez.
Di Losail dan di Austin, Hayden secara berurutan finis di posisi delapan dan sembilan. Sementara Dovizioso, yang menjalani musim debutnya bersama tim pabrikan Ducati, dua kali mencatatkan finis di posisi tujuh.
Musim lalu di Jerez, Dovizioso yang ketika itu masih membela Yamaha Tech 3 berhasil finis di posisi lima. Sementara Hayden saat itu finis di posisi delapan dalam balapan di tempat yang sama.
"Sirkuit Jerez tidak termasuk salah satu favoritku, tapi apapun juga, aku pikir pendekatan terbaik pada saat ini adalah menjalani satu balapan demi balapan--dan itulah sikap yang kami usung ke Spanyol," kata Dovizioso di situs MotoGP.
"Desmosedici GP13 sangat berbeda dari motor yang pernah aku kendarai di masa lalu, yang mana bukan masalah buatku, tapi kami cuma bisa membuat perbedaan jika kami bisa meningkatkan sejumlah karakteristik di motor ini," imbuhnya.
Setelah balapan Austin yang baru kali pertama dihelat, Hayden melihat betapa Jerez akan jadi jauh lebih familiar. Tetapi menilik performa Ducati saat ini, ia pun enggan memasang target muluk-muluk.
"Balapan ini nyaris seperti awal balapan di Eropa yang 'normal', tapi tentu saja itu tak berarti aku tidak mengharapkan keadaan jadi lebih mudah. Kami sudah melakukan tes (pramusim) di Jerez dan kendatipun cuaca saat itu tidak membuat kami bisa mencatat banyak lap, pengalaman itu akan tetap membantu."
"Semoga saja kami akan memulai lebih baik Jumat nanti dan bersaing lebih bagus sepanjang pekan dibandingkan dengan apa yang aku lakukan di Texas. Aku punya banyak dukungan dari tim, jadi itu sudah pasti bukan masalah. Aku menantikan membalap di Spanyol dan berusaha sebaik mungkin," tegas Hayden.
(detik.com)
Di Losail dan di Austin, Hayden secara berurutan finis di posisi delapan dan sembilan. Sementara Dovizioso, yang menjalani musim debutnya bersama tim pabrikan Ducati, dua kali mencatatkan finis di posisi tujuh.
Musim lalu di Jerez, Dovizioso yang ketika itu masih membela Yamaha Tech 3 berhasil finis di posisi lima. Sementara Hayden saat itu finis di posisi delapan dalam balapan di tempat yang sama.
"Sirkuit Jerez tidak termasuk salah satu favoritku, tapi apapun juga, aku pikir pendekatan terbaik pada saat ini adalah menjalani satu balapan demi balapan--dan itulah sikap yang kami usung ke Spanyol," kata Dovizioso di situs MotoGP.
"Desmosedici GP13 sangat berbeda dari motor yang pernah aku kendarai di masa lalu, yang mana bukan masalah buatku, tapi kami cuma bisa membuat perbedaan jika kami bisa meningkatkan sejumlah karakteristik di motor ini," imbuhnya.
Setelah balapan Austin yang baru kali pertama dihelat, Hayden melihat betapa Jerez akan jadi jauh lebih familiar. Tetapi menilik performa Ducati saat ini, ia pun enggan memasang target muluk-muluk.
"Balapan ini nyaris seperti awal balapan di Eropa yang 'normal', tapi tentu saja itu tak berarti aku tidak mengharapkan keadaan jadi lebih mudah. Kami sudah melakukan tes (pramusim) di Jerez dan kendatipun cuaca saat itu tidak membuat kami bisa mencatat banyak lap, pengalaman itu akan tetap membantu."
"Semoga saja kami akan memulai lebih baik Jumat nanti dan bersaing lebih bagus sepanjang pekan dibandingkan dengan apa yang aku lakukan di Texas. Aku punya banyak dukungan dari tim, jadi itu sudah pasti bukan masalah. Aku menantikan membalap di Spanyol dan berusaha sebaik mungkin," tegas Hayden.
(detik.com)