Selasa, 28 Mei 2013
Jakarta - Sebagai pelatih, Louis van Gaal sudah
memenangi hampir semua gelar di level klub. Hanya prestasi bersama tim
nasional Belanda yang masih kurang untuk melengkapi rekam jejaknya.
Van Gaal sudah malang melintang sebagai pelatih sejak tahun 1991. Pria kelahiran 8 Agustus 1961 itu memulai karier kepelatihannya di Ajax Amsterdam.
Enam tahun melatih, Van Gaal mempersembahkan banyak trofi untuk de Amsterdammers. Tak hanya gelar liga domestik, Van Gaal juga mengantar Ajax memenangi kompetisi Eropa (Liga Champions, Piala UEFA, dan Piala Super Eropa) serta Piala Interkontinental.
Kesuksesan Van Gaal juga berlanjut saat dia melatih Barcelona di periode 1997-2002. Dua gelar La Liga dan satu titel Copa del Rey dipersembahkan pria kelahiran Amsterdam itu untuk The Catalans.
Kembali ke Belanda dengan melatih AZ Alkmaar, Van Gaal kembali memenangi Eredivisie di musim 2008-2009. Saat hijrah ke Jerman untuk melatih Bayern Munich, Van Gaal juga sukses memberi gelar Bundesliga untuk Die Roten.
Dengan serangkaian prestasi yang didapat bersama klub-klub yang ditanganinya itu, Van Gaal tentu bisa digolongkan sebagai pelatih tersukses yang pernah dimiliki Belanda. Namun, cerita itu sedikit berbeda saat dia bersama timnas Belanda.
Van Gaal pernah jadi arsitek 'Singa Oranye' pada periode tahun 2000-2002. Namun dia gagal membawa Belanda lolos ke Piala Dunia 2002 di Korea-Jepang dan kemudian mundur pada 31 Januari 2002.
Pada bulan Juli 2012, Van Gaal kembali ditunjuk untuk menangani Belanda. Dia diangkat untuk mengisi posisi yang ditinggalkan oleh Bert van Marwijk. KNVB (federasi sepakbola Belanda) ingin Van Gaal membawa Belanda lolos ke Piala Dunia 2014.
"Ambisi saya adalah ambil bagian dalam turnamen mayor internasional dengan sebuah negara dan memenanginya. Saya sudah memenangi hampir semuanya di level klub. Apa yang kurang adalah pengalaman di Euro atau Piala Dunia sebagai pelatih kepala sebuah tim nasional," demikian kata Van Gaal dalam sebuah wawancara.
Kini peluang Van Gaal untuk merasakan atmosfer turnamen mayor internasional terbuka lebar. Belanda punya kans besar untuk lolos ke Piala Dunia 2014 di Brasil. Di bawah arahannya, Robin van Persie dkk. memenangi enam laga kualifikasi yang sudah dimainkan dan memuncaki klasemen sementara Grup D.
Sebelum kembali memimpin Belanda menghadapi lanjutan kualifikasi Piala Dunia, Van Gaal akan lebih dulu membawa de Oranje melakoni beberapa laga persahabatan. Salah satu laga ujicoba itu adalah melawan timnas Indonesia pada 7 Juni mendatang di Stadion Utama Gelora Bung Karno.
Van Gaal akan datang bersama pemain-pemain bintangnya seperti Van Persie, Arjen Robben, Rafael van der Vaart, hingga Wesley Sneijder.
Tiket pertandingan tersebut sudah bisa dipesan di tempat-tempat yang telah ditentukan. Harga yang dipatok mulai Rp 50 ribu sampai Rp 1.750.000.
Berikut ini daftar ticket box (Indotix):
- Menara Jamsostek: Menara Utara Lt. 16 Jl. Jend Gatot Subroto No. 38, Jakarta Selatan. (Senin-Jumat, 09.00-19.00 WIB)
- ITC Permata Hijau: Jl. Arteri Permata Hijau Ruko Grand ITC Permata Hijau Blok Sapphire No. 27, Jakarta Selatan. (Senin-Minggu, 10.00-20.00 WIB)
- Sing Square: Jl. Boulevard Raya Blok QF 1 No. 1, Kelapa Gading, Jakarta Utara. (Senin-Minggu, 10.00-20.00 WIB).
- ITC Fatmawati: PT. Argya Pusaka Pusat Niaga Duta Mas Fatmawati Blok B2 No. 8 Lt.1 Jl. RS Fatmawati No. 39, Jakarta Selatan.(Senin-Minggu, 10.30-17.00 WIB)
- Bekasi Square: HDC 305 Cafe & Lounge Bekasi Square Ruko 38 – 39 Jl. A. Yani, Bekasi. (Senin-Minggu, 10.00-20.00 WIB)
- Indotix Bandung: Jln. Makmur no.4 (Mohamad Toha) Bandung – 40253.(Senin-Sabtu, 10.00-18.00 WIB)
(detik.com)
Van Gaal sudah malang melintang sebagai pelatih sejak tahun 1991. Pria kelahiran 8 Agustus 1961 itu memulai karier kepelatihannya di Ajax Amsterdam.
Enam tahun melatih, Van Gaal mempersembahkan banyak trofi untuk de Amsterdammers. Tak hanya gelar liga domestik, Van Gaal juga mengantar Ajax memenangi kompetisi Eropa (Liga Champions, Piala UEFA, dan Piala Super Eropa) serta Piala Interkontinental.
Kesuksesan Van Gaal juga berlanjut saat dia melatih Barcelona di periode 1997-2002. Dua gelar La Liga dan satu titel Copa del Rey dipersembahkan pria kelahiran Amsterdam itu untuk The Catalans.
Kembali ke Belanda dengan melatih AZ Alkmaar, Van Gaal kembali memenangi Eredivisie di musim 2008-2009. Saat hijrah ke Jerman untuk melatih Bayern Munich, Van Gaal juga sukses memberi gelar Bundesliga untuk Die Roten.
Dengan serangkaian prestasi yang didapat bersama klub-klub yang ditanganinya itu, Van Gaal tentu bisa digolongkan sebagai pelatih tersukses yang pernah dimiliki Belanda. Namun, cerita itu sedikit berbeda saat dia bersama timnas Belanda.
Van Gaal pernah jadi arsitek 'Singa Oranye' pada periode tahun 2000-2002. Namun dia gagal membawa Belanda lolos ke Piala Dunia 2002 di Korea-Jepang dan kemudian mundur pada 31 Januari 2002.
Pada bulan Juli 2012, Van Gaal kembali ditunjuk untuk menangani Belanda. Dia diangkat untuk mengisi posisi yang ditinggalkan oleh Bert van Marwijk. KNVB (federasi sepakbola Belanda) ingin Van Gaal membawa Belanda lolos ke Piala Dunia 2014.
"Ambisi saya adalah ambil bagian dalam turnamen mayor internasional dengan sebuah negara dan memenanginya. Saya sudah memenangi hampir semuanya di level klub. Apa yang kurang adalah pengalaman di Euro atau Piala Dunia sebagai pelatih kepala sebuah tim nasional," demikian kata Van Gaal dalam sebuah wawancara.
Kini peluang Van Gaal untuk merasakan atmosfer turnamen mayor internasional terbuka lebar. Belanda punya kans besar untuk lolos ke Piala Dunia 2014 di Brasil. Di bawah arahannya, Robin van Persie dkk. memenangi enam laga kualifikasi yang sudah dimainkan dan memuncaki klasemen sementara Grup D.
Sebelum kembali memimpin Belanda menghadapi lanjutan kualifikasi Piala Dunia, Van Gaal akan lebih dulu membawa de Oranje melakoni beberapa laga persahabatan. Salah satu laga ujicoba itu adalah melawan timnas Indonesia pada 7 Juni mendatang di Stadion Utama Gelora Bung Karno.
Van Gaal akan datang bersama pemain-pemain bintangnya seperti Van Persie, Arjen Robben, Rafael van der Vaart, hingga Wesley Sneijder.
Tiket pertandingan tersebut sudah bisa dipesan di tempat-tempat yang telah ditentukan. Harga yang dipatok mulai Rp 50 ribu sampai Rp 1.750.000.
Berikut ini daftar ticket box (Indotix):
- Menara Jamsostek: Menara Utara Lt. 16 Jl. Jend Gatot Subroto No. 38, Jakarta Selatan. (Senin-Jumat, 09.00-19.00 WIB)
- ITC Permata Hijau: Jl. Arteri Permata Hijau Ruko Grand ITC Permata Hijau Blok Sapphire No. 27, Jakarta Selatan. (Senin-Minggu, 10.00-20.00 WIB)
- Sing Square: Jl. Boulevard Raya Blok QF 1 No. 1, Kelapa Gading, Jakarta Utara. (Senin-Minggu, 10.00-20.00 WIB).
- ITC Fatmawati: PT. Argya Pusaka Pusat Niaga Duta Mas Fatmawati Blok B2 No. 8 Lt.1 Jl. RS Fatmawati No. 39, Jakarta Selatan.(Senin-Minggu, 10.30-17.00 WIB)
- Bekasi Square: HDC 305 Cafe & Lounge Bekasi Square Ruko 38 – 39 Jl. A. Yani, Bekasi. (Senin-Minggu, 10.00-20.00 WIB)
- Indotix Bandung: Jln. Makmur no.4 (Mohamad Toha) Bandung – 40253.(Senin-Sabtu, 10.00-18.00 WIB)
(detik.com)
