Rabu, 01 Mei 2013
London - Santi Cazorla menilai Arsenal sudah
memperlihatkan konsistensi bagus di paruh kedua musim. Hal itu pun ia
harapkan bisa terjaga musim depan demi mengakhiri puasa gelar.
Arsenal masih harus berpuasa gelar sejak kali terakhir menjuarai Piala FA tahun 2005. Bukan cuma itu, 'The Gunners' pun belum pasti lolos ke Liga Champions karena masih berebut posisi empat besar dengan Chelsea dan Tottenham Hotspur.
Bagusnya, usaha Arsenal meraih tiket Liga Champions itu dibarengi dengan performa konsisten, yakni tidak terkalahkan di tujuh laga liga terakhir--menang lima, seri dua.
Cazorla jelas senang dengan kecenderungan tersebut. Namun, ia juga mewanti-wanti agar konsistensi terus dipelihara karena hal itulah yang sudah membuat Arsenal kembali nirgelar.
"Apa yang saya lihat tahun ini adalah sebagai tim kami tidak konsisten di paruh pertama musim, yang mana menghambat kami untuk meraih posisi lebih tinggi di liga," katanya kepada Arsenal Player.
"Kini kami lebih konsisten dan itulah performa yang tidak kami miliki sebelumnya--konsisten dan meraih tiga angka kapanpun bisa. Kami jauh dari puncak klasemen karena kekurangan itu, kendatipun cuma setengah musim (tak konsisten)," imbuhnya.
Jika bisa tampil lebih konsisten musim depan, Cazorla cukup yakin Arsenal akan bisa unjuk gigi. Bukan cuma di Liga Primer Inggris tetapi juga di kompetisi-kompetisi lain.
"Tujuannya adalah memenangi trofi-trofi. Sialnya Arsenal sudah melewati delapan tahun tanpa sebuah trofi pun, yang mana merupakan waktu lama buat klub sebesar ini yang biasanya selalu bersaing di posisi teratas dengan klub-klub besar lain."
"Tahun ini kami tidak bisa melakukannya untuk sejumlah alasan. Kami melaju jauh baik di Piala FA dan Piala Liga Inggris tapi belum bisa jadi juara. Saya harap tahun depan ceritanya akan berbeda. Kami ingin bertarung di Liga Primer dan semua turnamen yang kami ikuti. Kami adalah sebuah tim hebat dan saya yakin kami bisa (meraih trofi)," lugasnya.
(detik.com)
Arsenal masih harus berpuasa gelar sejak kali terakhir menjuarai Piala FA tahun 2005. Bukan cuma itu, 'The Gunners' pun belum pasti lolos ke Liga Champions karena masih berebut posisi empat besar dengan Chelsea dan Tottenham Hotspur.
Bagusnya, usaha Arsenal meraih tiket Liga Champions itu dibarengi dengan performa konsisten, yakni tidak terkalahkan di tujuh laga liga terakhir--menang lima, seri dua.
Cazorla jelas senang dengan kecenderungan tersebut. Namun, ia juga mewanti-wanti agar konsistensi terus dipelihara karena hal itulah yang sudah membuat Arsenal kembali nirgelar.
"Apa yang saya lihat tahun ini adalah sebagai tim kami tidak konsisten di paruh pertama musim, yang mana menghambat kami untuk meraih posisi lebih tinggi di liga," katanya kepada Arsenal Player.
"Kini kami lebih konsisten dan itulah performa yang tidak kami miliki sebelumnya--konsisten dan meraih tiga angka kapanpun bisa. Kami jauh dari puncak klasemen karena kekurangan itu, kendatipun cuma setengah musim (tak konsisten)," imbuhnya.
Jika bisa tampil lebih konsisten musim depan, Cazorla cukup yakin Arsenal akan bisa unjuk gigi. Bukan cuma di Liga Primer Inggris tetapi juga di kompetisi-kompetisi lain.
"Tujuannya adalah memenangi trofi-trofi. Sialnya Arsenal sudah melewati delapan tahun tanpa sebuah trofi pun, yang mana merupakan waktu lama buat klub sebesar ini yang biasanya selalu bersaing di posisi teratas dengan klub-klub besar lain."
"Tahun ini kami tidak bisa melakukannya untuk sejumlah alasan. Kami melaju jauh baik di Piala FA dan Piala Liga Inggris tapi belum bisa jadi juara. Saya harap tahun depan ceritanya akan berbeda. Kami ingin bertarung di Liga Primer dan semua turnamen yang kami ikuti. Kami adalah sebuah tim hebat dan saya yakin kami bisa (meraih trofi)," lugasnya.
(detik.com)
