- Back to Home »
- Tips Cinta »
- Mudah Jatuh Cinta dan Mudah Putus. Apakah Ini Sindrom ‘Taylor Swift’?
Posted by : Unknown
Sabtu, 08 Juni 2013
Banyak orang yang susah sekali move on setelah putus cinta. Namun
tidak sedikit orang yang mudah jatuh cinta setelah putus dari
pasangannya.
Anda pasti tahu Taylor Swift dan kehidupan
percintaannya yang silih berganti. Ternyata, kebiasaan mudah putus dan
mudah jatuh cinta pasca itu membuatnya memiliki predikat ‘Taylor Swift’s
Syndrome’.
Nah, apakah Anda termasuk salah satu orag yang memiliki sindrom ini, Ladies?
Dilansir
dari yourtango.com, seorang penulis bernama Charles J. Orlando,
mengatakan bahwa seseorang yang memiliki sindrom Taylor Swift, akan
memiliki mind set untuk membangun kembali hubungannya yang telah hancur
dengan cepat.
Seseorang akan sangat mencintai hubungan yang
dimilikinya, kemudian ketika harus putus, mereka cenderung ingin cepat
menemukan pasangan lagi. Akibatnya, dengan cepat mereka jadian dan bisa
jadi putus kembali. Charles lebih menyarankan bahwa seseorang sebaiknya
memiliki waktu yang cukup untuk dirinya sendiri pasca putus cinta.
“Bersantailah.
Biarkan sebuah hubungan terbentuk alami. Tanpa paksaan, tanpa
ketergesa-gesaan. Apa yang terjadi maka terjadilah. Biarkan mereka yang
berinisiatif sementara Anda tak perlu banyak melakukan pengorbanan,”
kata Charles.
Memang pada dasarnya penyembuhan pasca patah hati
sangat bervariasi pada masing-masing orang. Ingin diam sejenak atau
ingin cepat berhubungan lagi, hati itu adalah pilihan Anda. Namun, bila
Anda ingin cepat punya pacar lagi, jangan pula cepat patah hati. Good
luck, Ladies. (vemale.com)