- Back to Home »
- Berita Populer »
- Sacchi: Jangan Abaikan Talenda-Talenta Muda Italia
Posted by : Unknown
Jumat, 21 Juni 2013
ROMA – Sepakbola Italia, khususnya Serie A, memang
sudah lama kebanjiran legiun asing layaknya Premier League di Inggris.
Namun kondisi itu mengundang keprihatinan legenda Italia, Arrigo Sacchi.
Padahal Italia tak kekurangan talenta-talenta muda nan menjanjikan.
Buktinya, Sacchi menunjuk raihan tim nasional Italia U-21 yang mencapai final Euro U-21 beberapa waktu lalu. Memang, titel yang digelar di Israel itu jatuh ke tangan Spanyol. Tapi setidaknya skuad Azzurrini dianggap sarat calon bintang yang layak mendapat kepercayaan di klubnya masing-masing.
“Klub-klub seharusnya tak mengabaikan para pemain mereka di tim nasional dan kemudian membiarkan mereka ada di bench pada Minggu sore. Jujur, saya tak terlalu optimis melihat perkembangan sepakbola kami karena klub-klub tak mempercayai para pemain muda untuk dimainkan,” ujar Sacchi.
“Tim-tim di Serie A juga tak fokus pada pemain muda seperti yang terjadi di Spanyol dan Belanda – kedua negara itu selalu memproduksi banyak pemain hebat karena mengembangkan usia muda,” lanjutnya, seperti dilansir Football-Italia, Jumat (21/6/2013).
Seperti yang diutarakan di atas, soal pemain muda, Italia tak sepi dengan para pemain yang berpotensi jadi bintang masa depan. Namun sayangnya di level klub, mereka hanya jadi penghias bangku cadangan.
Spanyol dan Belanda seperti yang disebut Sacchi di atas, lebih berhasil mengembangkan pemain muda, termasuk di level klub. Para pemain muda di dua negara itu selalu mendapat kepercayaan masuk jajaran starter di klubnya masing-masing.
“Kami tak kekurangan talenta hebat. Lorenzo Insigne, Manolo Gabbiadini, Marco Verratti, Ciro Immobile dan Mattia Destro, adalah pemain-pemain yang mampu tampil baik di level tinggi. Spanyol lebih maju dari kami karena mereka memulai lebih dulu menggiatkan para pemain muda dan mereka tak punya mind-set yang terjadi pada kami saat ini,” pungkas Sacchi.
(okezone.com)
Buktinya, Sacchi menunjuk raihan tim nasional Italia U-21 yang mencapai final Euro U-21 beberapa waktu lalu. Memang, titel yang digelar di Israel itu jatuh ke tangan Spanyol. Tapi setidaknya skuad Azzurrini dianggap sarat calon bintang yang layak mendapat kepercayaan di klubnya masing-masing.
“Klub-klub seharusnya tak mengabaikan para pemain mereka di tim nasional dan kemudian membiarkan mereka ada di bench pada Minggu sore. Jujur, saya tak terlalu optimis melihat perkembangan sepakbola kami karena klub-klub tak mempercayai para pemain muda untuk dimainkan,” ujar Sacchi.
“Tim-tim di Serie A juga tak fokus pada pemain muda seperti yang terjadi di Spanyol dan Belanda – kedua negara itu selalu memproduksi banyak pemain hebat karena mengembangkan usia muda,” lanjutnya, seperti dilansir Football-Italia, Jumat (21/6/2013).
Seperti yang diutarakan di atas, soal pemain muda, Italia tak sepi dengan para pemain yang berpotensi jadi bintang masa depan. Namun sayangnya di level klub, mereka hanya jadi penghias bangku cadangan.
Spanyol dan Belanda seperti yang disebut Sacchi di atas, lebih berhasil mengembangkan pemain muda, termasuk di level klub. Para pemain muda di dua negara itu selalu mendapat kepercayaan masuk jajaran starter di klubnya masing-masing.
“Kami tak kekurangan talenta hebat. Lorenzo Insigne, Manolo Gabbiadini, Marco Verratti, Ciro Immobile dan Mattia Destro, adalah pemain-pemain yang mampu tampil baik di level tinggi. Spanyol lebih maju dari kami karena mereka memulai lebih dulu menggiatkan para pemain muda dan mereka tak punya mind-set yang terjadi pada kami saat ini,” pungkas Sacchi.
(okezone.com)