- Back to Home »
- Berita Populer »
- Terlibat Pengaturan Skor, Pelatih Timnas Rumania Dihukum Setahun Penjara
Posted by : Unknown
Rabu, 05 Juni 2013
Bukares - Pelatih timnas Rumania, Victor Piturca
tersandung masalah hukum. Piturca dijatuhi hukuman percobaan satu tahun
penjara atas perannya dalam kasus pengaturan skor pertandingan di negara
itu.
Diberitakan Reuters, pria berusia 57 tahun itu terbukti bersalah telah membantu dan bersekongkol dengan pemilik klub Steua Bucarest, George Becali, yang melakukan pengaturan pertandingan pada 2008.
Kasus itu terbongkar setelah Badan Anti Korupsi Rumania (DNA) menangkap empat orang di sebuah restoran di kota Cluj dengan kepemilikian uang sebesar 1,7 juta euro.
Becali dituduh mencoba menyuap para pemain dan ofisial dari Universitatea Cluj untuk melakukan apapun agar mengimbangi atau mengalahkan CFR Cluj, yang notabene adalah rival utama Steaua ketika itu.
Namun, pada akhirnya Cluj justru mengalahkan Universitatea 1-0 dan menjuarai liga dengan keunggulan satu poin dari Steaua.
Piturca, mencoba mengalihkan perhatian dari kasus pengaturan skor ini -- yang terkenal dengan nama "The Suitcase" (Koper) -- dengan mengklaim telah melihat sebuah dokumen yang berisi Becali membeli tanah dengan harga yang tinggi.
Becali sendiri sudah dijatuhi hukuman penjara selama tiga tahun karena menyalahgunakan kekuasan dalam kasus pertukaran tanah ilegal dengan menteri pertahanan setempat pada bulan lalu.
Selain itu, dia juga dihukum tiga tahun bui pada hari Selasa (4/6) setelah terbukti bersalah dalam sidang pengaturan pertandingan.
Piturca, yang kembali menangani Rumania untuk ketiga kalinya pada 2011, masih bungkam atas keterlibatannya dalam kasus pengaturan skor. Hukuman penjara satu tahun yang dijatuhkan padanya bersifat hukuman percobaan.
Saat ini, Rumania duduk di peringkat ketiga klasemen Grup D kualifikasi Piala Dunia 2014 dengan mengoleksi 10 poin hasil enam laga. Mereka terpaut delapan angka dari Belanda di puncak dan satu poin dari Hungaria. (detik.com)
Diberitakan Reuters, pria berusia 57 tahun itu terbukti bersalah telah membantu dan bersekongkol dengan pemilik klub Steua Bucarest, George Becali, yang melakukan pengaturan pertandingan pada 2008.
Kasus itu terbongkar setelah Badan Anti Korupsi Rumania (DNA) menangkap empat orang di sebuah restoran di kota Cluj dengan kepemilikian uang sebesar 1,7 juta euro.
Becali dituduh mencoba menyuap para pemain dan ofisial dari Universitatea Cluj untuk melakukan apapun agar mengimbangi atau mengalahkan CFR Cluj, yang notabene adalah rival utama Steaua ketika itu.
Namun, pada akhirnya Cluj justru mengalahkan Universitatea 1-0 dan menjuarai liga dengan keunggulan satu poin dari Steaua.
Piturca, mencoba mengalihkan perhatian dari kasus pengaturan skor ini -- yang terkenal dengan nama "The Suitcase" (Koper) -- dengan mengklaim telah melihat sebuah dokumen yang berisi Becali membeli tanah dengan harga yang tinggi.
Becali sendiri sudah dijatuhi hukuman penjara selama tiga tahun karena menyalahgunakan kekuasan dalam kasus pertukaran tanah ilegal dengan menteri pertahanan setempat pada bulan lalu.
Selain itu, dia juga dihukum tiga tahun bui pada hari Selasa (4/6) setelah terbukti bersalah dalam sidang pengaturan pertandingan.
Piturca, yang kembali menangani Rumania untuk ketiga kalinya pada 2011, masih bungkam atas keterlibatannya dalam kasus pengaturan skor. Hukuman penjara satu tahun yang dijatuhkan padanya bersifat hukuman percobaan.
Saat ini, Rumania duduk di peringkat ketiga klasemen Grup D kualifikasi Piala Dunia 2014 dengan mengoleksi 10 poin hasil enam laga. Mereka terpaut delapan angka dari Belanda di puncak dan satu poin dari Hungaria. (detik.com)