Rabu, 10 Juli 2013
London - Benoit Assou-Ekotto mengaku sama
sekali tak pernah mendengar Pauliho, pembelian terbaru Tottenham
Hotspur. Anehnya lagi, dia ternyata juga pernah tak mengenali Rafael van
der Vaart dan tak tahu siapa tim yang sedang dihadapi.
Dalam wawancara dengan sebuah stasiun televisi, Assou-Ekotto dimintai pendapatnya terkait kedatangan Pauliho ke White Hart Lane. Paulinho, berposisi sebagai gelandang dan berusia 24 tahun, baru pekan lalu diboyong Spurs dari Corinthians.
Sebelum resmi pindah, nama Paulinho sebenarnya kerap muncul di banyak media di Inggris, apalagi baru bulan lalu dia menjebol gawang Inggris dalam pertandingan ujicoba dengan Brasil. Namun Assou-Ekotto ternyata sama sekali tak tahu siapa itu Paulinho.
"Tidak. Saya tidak mengikuti berita seperti ini," sahut Assou-Ekotto seperti diberitakan The Sun.
"Mungkin (ini terasa aneh), tapi saya tidak tahu seperti apa wajahnya," lanjut dia saat didesak reporter.
Tidak mengenal calon rekan setim mungkin bisa dimaklumi. Yang terasa lebih janggal adalah fakta bahwa Assou-Ekotto sempat tidak mengenali Rafael van der Vaart, saat gelandang asal Belanda itu masih menjadi anggota skuat The Lillywhites beberapa musim lalu.
"Dua atau tiga tahun lalu, Rafael van der Vaart sedang berada di pusat latihan dan saya menyapanya 'Halo' tapi saya tidak tahu kalau dia adalah Rafael van der Vaart," aku Assou-Ekotto.
Bukan cuma tidak mengenali rekan sendiri. Pada suatu waktu bek berpaspor Kamerun itu malah pernah tak tahu siapa lawan yang dihadapi. Demikian pernah dituturkan mantan pelatih Harry Redknapp.
"Benoit bocah yang aneh. Dia kesulitan berbicara Inggris. Jika Anda mengatakan sesuatu padanya, maka dia akan melakukannya karena dia pekerja keras. Bahasa Inggrisnya belum berkembang sejak dia beberapa tahun lalu pindah ke sini."
"Dia akan siap untuk pertandingan hari Rabu dan bermain dengan bagus di laga tersebut, tapi tak tahu kalau kami sedang bermain menghadapi Fulham kalau tidak ada yang memberitahu dia. Itulah dia. Dia tak nyata," cerita Redknapp.
Hal unik lain terkait Assou-Ekotto adalah pengakuan bahwa dia sebenarnya tak punya hasrat besar terhadap sepakbola. Menjadi pemain profesional di Spurs disebutnya hanya pekerjaan biasa.
"Hasrat saya bukan di sepakbola - itu hanya sebuah pekerjaan. Saya tidak memahami orang yang tidak mengerti saya. Saya tidak pergi bersama mereka ke rumah mereka. Saya hanya bersama mereka di pekerjaan," terang Assou-Ekotto.
(detik.com)
Dalam wawancara dengan sebuah stasiun televisi, Assou-Ekotto dimintai pendapatnya terkait kedatangan Pauliho ke White Hart Lane. Paulinho, berposisi sebagai gelandang dan berusia 24 tahun, baru pekan lalu diboyong Spurs dari Corinthians.
Sebelum resmi pindah, nama Paulinho sebenarnya kerap muncul di banyak media di Inggris, apalagi baru bulan lalu dia menjebol gawang Inggris dalam pertandingan ujicoba dengan Brasil. Namun Assou-Ekotto ternyata sama sekali tak tahu siapa itu Paulinho.
"Tidak. Saya tidak mengikuti berita seperti ini," sahut Assou-Ekotto seperti diberitakan The Sun.
"Mungkin (ini terasa aneh), tapi saya tidak tahu seperti apa wajahnya," lanjut dia saat didesak reporter.
Tidak mengenal calon rekan setim mungkin bisa dimaklumi. Yang terasa lebih janggal adalah fakta bahwa Assou-Ekotto sempat tidak mengenali Rafael van der Vaart, saat gelandang asal Belanda itu masih menjadi anggota skuat The Lillywhites beberapa musim lalu.
"Dua atau tiga tahun lalu, Rafael van der Vaart sedang berada di pusat latihan dan saya menyapanya 'Halo' tapi saya tidak tahu kalau dia adalah Rafael van der Vaart," aku Assou-Ekotto.
Bukan cuma tidak mengenali rekan sendiri. Pada suatu waktu bek berpaspor Kamerun itu malah pernah tak tahu siapa lawan yang dihadapi. Demikian pernah dituturkan mantan pelatih Harry Redknapp.
"Benoit bocah yang aneh. Dia kesulitan berbicara Inggris. Jika Anda mengatakan sesuatu padanya, maka dia akan melakukannya karena dia pekerja keras. Bahasa Inggrisnya belum berkembang sejak dia beberapa tahun lalu pindah ke sini."
"Dia akan siap untuk pertandingan hari Rabu dan bermain dengan bagus di laga tersebut, tapi tak tahu kalau kami sedang bermain menghadapi Fulham kalau tidak ada yang memberitahu dia. Itulah dia. Dia tak nyata," cerita Redknapp.
Hal unik lain terkait Assou-Ekotto adalah pengakuan bahwa dia sebenarnya tak punya hasrat besar terhadap sepakbola. Menjadi pemain profesional di Spurs disebutnya hanya pekerjaan biasa.
"Hasrat saya bukan di sepakbola - itu hanya sebuah pekerjaan. Saya tidak memahami orang yang tidak mengerti saya. Saya tidak pergi bersama mereka ke rumah mereka. Saya hanya bersama mereka di pekerjaan," terang Assou-Ekotto.
(detik.com)
