- Back to Home »
- Berita Populer »
- Moyes Harapkan Bimbingan Sir Alex
Posted by : Unknown
Minggu, 07 Juli 2013
MANCHESTER – Meneruskan seorang pelatih sukses yang
sudah kawakan di sebuah klub, tak pernah jadi pekerjaan yang mudah bagi
sang suksesor. David Moyes sendiri mengakui mustahil bisa mengulang
segala pencapaian Sir Alex Ferguson. Oleh karenanya, Moyes tetap
mengharapkan tuntunan.
Tuntunan atau bimbingan dari siapa lagi kalau bukan dari Sir Alex sendiri. Moyes ingin Sir Alex tetap sering hadir di berbagai laga penting Setan Merah, dengan mengambil jabatan direktur klub.
Sir Alex memang akan selalu ada secara simbolis saat ini, baik melalui patungnya maupun stand yang diberi nama Sir Alex sebagai penghormatan United. Soal itu pun, Moyes menyatakan takkan memberikan tekanan tersendiri di pundaknya.
“Mustahil menyamai Sir Alex dan melakukannya (meriah 38 trofi) dalam 26 tahun, di level ini. Saya rasa tak ada pelatih yang mampu melakukannya selama itu, tapi saya berharap dia duduk di tribun direktur karena dia selalu baik pada saya dan saya sudah dua atau tiga kali mendapat nasihan darinya,” ungkap Moyes kepada TheSun, Minggu (7/7/2013).
“Sir Alex takkan pernah sirna. Namanya ada di sebuah stand (Old Trafford) dan juga ada patung untuk menghormatinya. Tapi itu takkan membuat saya tertekan. Beberapa pelatih memang mudah mendapat motivasi besar ketika mengambil sebuah pekerjaan, tapi motivasi saya adalah kata-kata Sir Alex, ‘Anda akan menjadi pelatih Manchester United berikutnya’,” lanjutnya.
Hingga menjelang musim baru Premier League, Moyes mengaku masih belum hilang keterkejutannya ketika Sir Alex sendiri yang menunjuknya sebagai suksesor di bench United. Mendengar dirinya pensiun saja, Moyes sudah kaget. Lantas, mendengar dari mulut Sir Alex sendiri bahwa Moyes dititahkan untuk jadi penggantinya, Moyes mengaku syok setengah mati.
“Kejadiannya sungguh aneh buat saya. Saya tak tahu sama sekali sampai Sir Alex menelepon saya dan meminta saya datang ke kediamannya. Saya menyangka dia akan bilang, ‘Saya ingin memboyong salah satu pemain Anda’,” kenang Moyes.
“Ketika saya datang, hal pertama yang dia bilang adalah, ‘Saya pensiun’. Saya tanyakan kapan, karena saya pikir dia takkan pernah pensiun, dan dia bilang, ‘pekan depan’. Kata-kata berikutnya adalah, Anda akan menjadi pelatih Manchester United berikutnya’. Saya bahkan tak mendapat kesempatan menjawab ‘ya’ atau ‘tidak’,” sambungnya.
“Saya hanya diberitahu bahwa saya akan jadi pelatih Manchester United, hanya itu. Bisa Anda bayangkan, darah saya mengalir ke kepala, saya amat kaget. Lebih kaget ketimbang keputusan Sir Alex pensiun. Tapi dalam hati, saya amat senang karena bisa dipercaya melatih Manchester United,” tuntas mantan dosen perguruan tinggi Anniesland tersebut.
(okezone.com)
Tuntunan atau bimbingan dari siapa lagi kalau bukan dari Sir Alex sendiri. Moyes ingin Sir Alex tetap sering hadir di berbagai laga penting Setan Merah, dengan mengambil jabatan direktur klub.
Sir Alex memang akan selalu ada secara simbolis saat ini, baik melalui patungnya maupun stand yang diberi nama Sir Alex sebagai penghormatan United. Soal itu pun, Moyes menyatakan takkan memberikan tekanan tersendiri di pundaknya.
“Mustahil menyamai Sir Alex dan melakukannya (meriah 38 trofi) dalam 26 tahun, di level ini. Saya rasa tak ada pelatih yang mampu melakukannya selama itu, tapi saya berharap dia duduk di tribun direktur karena dia selalu baik pada saya dan saya sudah dua atau tiga kali mendapat nasihan darinya,” ungkap Moyes kepada TheSun, Minggu (7/7/2013).
“Sir Alex takkan pernah sirna. Namanya ada di sebuah stand (Old Trafford) dan juga ada patung untuk menghormatinya. Tapi itu takkan membuat saya tertekan. Beberapa pelatih memang mudah mendapat motivasi besar ketika mengambil sebuah pekerjaan, tapi motivasi saya adalah kata-kata Sir Alex, ‘Anda akan menjadi pelatih Manchester United berikutnya’,” lanjutnya.
Hingga menjelang musim baru Premier League, Moyes mengaku masih belum hilang keterkejutannya ketika Sir Alex sendiri yang menunjuknya sebagai suksesor di bench United. Mendengar dirinya pensiun saja, Moyes sudah kaget. Lantas, mendengar dari mulut Sir Alex sendiri bahwa Moyes dititahkan untuk jadi penggantinya, Moyes mengaku syok setengah mati.
“Kejadiannya sungguh aneh buat saya. Saya tak tahu sama sekali sampai Sir Alex menelepon saya dan meminta saya datang ke kediamannya. Saya menyangka dia akan bilang, ‘Saya ingin memboyong salah satu pemain Anda’,” kenang Moyes.
“Ketika saya datang, hal pertama yang dia bilang adalah, ‘Saya pensiun’. Saya tanyakan kapan, karena saya pikir dia takkan pernah pensiun, dan dia bilang, ‘pekan depan’. Kata-kata berikutnya adalah, Anda akan menjadi pelatih Manchester United berikutnya’. Saya bahkan tak mendapat kesempatan menjawab ‘ya’ atau ‘tidak’,” sambungnya.
“Saya hanya diberitahu bahwa saya akan jadi pelatih Manchester United, hanya itu. Bisa Anda bayangkan, darah saya mengalir ke kepala, saya amat kaget. Lebih kaget ketimbang keputusan Sir Alex pensiun. Tapi dalam hati, saya amat senang karena bisa dipercaya melatih Manchester United,” tuntas mantan dosen perguruan tinggi Anniesland tersebut.
(okezone.com)