Kamis, 11 Juli 2013
Midfielder Real Madrid, Xabi Alonso merasa bahwa dirinya menjadi bagian dari sejarah klub Liverpool, kala mengenang sukses di Liga Champions tahun 2005 silam.
Di bawah arahan manajer Rafael Benitez, The Reds secara mengejutkan berhasil menekuk AC Milan di final Liga Champions Istanbul. Hingga saat ini, pencapaian tersebut masih melekat di ingatan sejumlah penggawa Liverpool kala itu.
Tak terkecuali Xabi, yang turut menjadi pencetak gol di pertandingan tersebut. Meski sebelumnya menampik kabar kembalinya ke Premier League, namun perasaan yang dimilikinya pada Liverpool tak pernah berubah sampai saat ini.
"Perasaan kasih sayang yang saya miliki untuk mereka tak pernah berubah. Saya menikmati lima tahun yang indah, kami menjalani malam yang hebat dan pertandingan yang luar biasa," ujar midfielder internasional Spanyol tersebut.
"Kami meraih trofi Liga Champions, dan saya pikir bahwa saya akan tetap dalam sejarah selamanya, jadi saya adalah sebuah bagian kecil dari sejarah." (bola.net)
Di bawah arahan manajer Rafael Benitez, The Reds secara mengejutkan berhasil menekuk AC Milan di final Liga Champions Istanbul. Hingga saat ini, pencapaian tersebut masih melekat di ingatan sejumlah penggawa Liverpool kala itu.
Tak terkecuali Xabi, yang turut menjadi pencetak gol di pertandingan tersebut. Meski sebelumnya menampik kabar kembalinya ke Premier League, namun perasaan yang dimilikinya pada Liverpool tak pernah berubah sampai saat ini.
"Perasaan kasih sayang yang saya miliki untuk mereka tak pernah berubah. Saya menikmati lima tahun yang indah, kami menjalani malam yang hebat dan pertandingan yang luar biasa," ujar midfielder internasional Spanyol tersebut.
"Kami meraih trofi Liga Champions, dan saya pikir bahwa saya akan tetap dalam sejarah selamanya, jadi saya adalah sebuah bagian kecil dari sejarah." (bola.net)
