Sabtu, 14 September 2013
Hati-hati ladies, tak semua yang ditampilkan di media online itu
benar adanya. Bukan cuma waspada akan penipuan online, belanja online
tapi juga soal perasaan. Tak jarang dari kita hobi mencari teman atau
kolega di dunia maya. Sah-sah saja asalkan tahu jelas arah hubungan dan
juga tujuan awal.
Kalau masalah perasaan, pacaran online juga
masih menjadi pilihan. Kalau pasangan kita adalah orang yang sama yang
kita temui di dunia maya dan dunia nyata itu adalah hal yang
menyenangkan. Berbeda dengan wanita asal Korea ini, ia jatuh cinta oleh
seorang pria Cina dari media online.
Karena merasa cocok saat
ngobrol dan juga wajah yang tampan di foto yang diberikan kepadanya,
wanita bernama Chan ini tak sabar ingin bertemu sang kekasih hati.
Dilansir oleh RocketNews2, Chan bertemu dengan pria yang tlh merebut
hatinya itu di sebuah instant messanger milik China bernama QQ. Setelah
beberapa kali chatting, pasangan ini pun berencana untuk bertemu. Tapi
karena tidak sabar, Chan memutuskan berangkat sendiri ke China menemui
pria yang ia cintai. Tanpa pemberitahuan sebelumnya ia langsung menuju
kantor teman dekatnya itu untuk memastikan wajah yang membuatnya jatuh
hati.
Hal yang mengejutkan menimpa wanita Korean yang masih
memiliki keturunan China ini. Bukan pria yang biasa ia lihat di foto
yang ada di hadapannya, melainkan orang yang berbeda. Marah dan merasa
tertipu Chan menuntut pacarnya tersebut untuk mengganti biaya perjalanan
pulang-perginya sebesar USD380 (sekira tiga jutaan rupiah).
Permintan
Chan yang ditolak oleh pacar dunia maya itu membuatnya melaporkan hal
itu ke polisi. Polisi pun membujuk pria untuk tidak hanya mengganti
biaya perjalanan saja, tetapi juga biaya pulang wanita tersebut ke
negara asalnya. Duh, cinta yang diawali dengan ketidakjujuran ini
akhirnya berakhir mengenaskan.
(vemale.com)
