Jumat, 15 Maret 2013
Manchester - Manchester United diyakini
Gael Clichy akan meraih paling tidak satu hasil buruk di sisa musim ini
yang bisa membuat mereka goyah. Saat itulah Manchester City akan punya
peluang mengejar ketertinggalan.
MU kini unggul 12 angka dari City dengan kompetisi tinggal menyisakan 10 pertandingan. Secara matematis peluang The Citizens mengejar masih terbuka sangat lebar, dan Clichy sangat yakin kalau kans tersebut akan bisa dimanfaatkan timnya.
Bek City itu menyebut apa yang terjadi kini sama dengan skenario tahun lalu, di mana The Citizens menjadi juara di pekan terakhir kompetisi hanya dengan keunggulan selisih gol saja. Yang dibutuhkan City adalah The Red Devils menelan satu hasil buruk dan mental mereka akan goyah hingga tak bisa mempertahankan rentetan kemenangan lagi.
"Jika Anda melihat skenarionya, sebenarnya tak banyak beda dengan musim lalu -- saat tertinggal delapan poin dengan ada enam pekan tersisa tahun lalu sementara kali ini kami tertinggal 12 poin dengan masih ada 10 laga lagi," ujar Clichy.
Keunggulan 12 poin yang dipunya MU disebut bek asal Prancis itu membuat Ryan Giggs dkk dalam posisi nyaman karena jika menderita satu hasil buruk tak akan memberi pengaruh besar di klasemen. Tapi Clichy juga meyakini kalau sebuah kekalaan bisa memberi pengaruh besar karena itu akan bisa menggoyahkan skuat besutan Sir Alex Ferguson. Apalagi pemain MU diklaim Clichy masih dibayangi mimpi buruk kekalahan tahun lalu.
"Jika MU tidak membuat kesalahan, maka mereka akan memenangi gelarnya. Beberapa orang yang lain bilang kalau MU harus kalah empat kali (supaya City bisa mengejar). Itu tidak benar - jika MU bermain imbang beberapa kali kami bisa mengumpulkan poin untuk melakukannya."
"Lebih mudah untuk punya keunggulan 12 poin karena saat Anda kalah sekali dan imbang sekali, Anda masih punya keunggulan (poin) yang bagus. Tapi satu hasil buruk bisa bertambah menjadi dua, lalu keraguan mulai menjalar. Dan Anda akan bertanya pada diri sendiri, 'apakah kejadiannya akan sama seperti tahun lalu?'," sebut Clichy lagi.
MU kini unggul 12 angka dari City dengan kompetisi tinggal menyisakan 10 pertandingan. Secara matematis peluang The Citizens mengejar masih terbuka sangat lebar, dan Clichy sangat yakin kalau kans tersebut akan bisa dimanfaatkan timnya.
Bek City itu menyebut apa yang terjadi kini sama dengan skenario tahun lalu, di mana The Citizens menjadi juara di pekan terakhir kompetisi hanya dengan keunggulan selisih gol saja. Yang dibutuhkan City adalah The Red Devils menelan satu hasil buruk dan mental mereka akan goyah hingga tak bisa mempertahankan rentetan kemenangan lagi.
"Jika Anda melihat skenarionya, sebenarnya tak banyak beda dengan musim lalu -- saat tertinggal delapan poin dengan ada enam pekan tersisa tahun lalu sementara kali ini kami tertinggal 12 poin dengan masih ada 10 laga lagi," ujar Clichy.
Keunggulan 12 poin yang dipunya MU disebut bek asal Prancis itu membuat Ryan Giggs dkk dalam posisi nyaman karena jika menderita satu hasil buruk tak akan memberi pengaruh besar di klasemen. Tapi Clichy juga meyakini kalau sebuah kekalaan bisa memberi pengaruh besar karena itu akan bisa menggoyahkan skuat besutan Sir Alex Ferguson. Apalagi pemain MU diklaim Clichy masih dibayangi mimpi buruk kekalahan tahun lalu.
"Jika MU tidak membuat kesalahan, maka mereka akan memenangi gelarnya. Beberapa orang yang lain bilang kalau MU harus kalah empat kali (supaya City bisa mengejar). Itu tidak benar - jika MU bermain imbang beberapa kali kami bisa mengumpulkan poin untuk melakukannya."
"Lebih mudah untuk punya keunggulan 12 poin karena saat Anda kalah sekali dan imbang sekali, Anda masih punya keunggulan (poin) yang bagus. Tapi satu hasil buruk bisa bertambah menjadi dua, lalu keraguan mulai menjalar. Dan Anda akan bertanya pada diri sendiri, 'apakah kejadiannya akan sama seperti tahun lalu?'," sebut Clichy lagi.
sumber : detik.com
