- Back to Home »
- Berita Terkini »
- Serangan Balik Madrid Lukai Barca
Posted by : Unknown
Rabu, 27 Februari 2013
Barcelona - Ketika menghadapi
Barcelona, Real Madrid memang lebih banyak bertahan dan terdominasi
lawannya. Tapi, serangan balik cepat khas Madrid sudah lebih dari cukup
untuk membuat Barca terluka dan kalah.
Barca tampil dominan pada laga leg kedua semifinal Copa del Rey di Camp Nou, Rabu (27/2/2013) dinihari WIB. Mereka unggul penguasaan bola hingga 65 persen dan cukup sukses mengurung Madrid.
Dilihat dari jumlah percobaan mencetak gol, Barca juga lebih unggul. Tim besutan Tito Vilanova itu membuat 16 tembakan, namun hanya tiga yang tepat sasaran.
Sementara itu, Madrid tercatat melepaskan 14 tembakan dan delapan di antaranya mengarah ke gawang. Mereka juga melancarkan tiga serangan balik dalam pertandingan ini.
Serangan balik itulah yang terbukti jadi senjata ampuh Madrid. Mengandalkan pelari cepat seperti Cristiano Ronaldo dan Angel Di Maria, Los Blancos mampu mengobrak-abrik lini pertahanan Barca dalam sekejap.
Satu serangan balik Madrid berujung penalti di menit ke-13 setelah Ronaldo dijatuhkan Gerard Pique. Ronaldo sendiri yang jadi algojo tendangan 12 pas dan menjalankan tugasnya tanpa cacat.
Di babak kedua, counter attack Madrid kembali membuahkan hasil. Akselerasi Di Maria tak mampu dihentikan bek-bek Barca dan dia dengan bebas melepaskan tembakan. Meski bola sempat dihalau Jose Pinto, Ronaldo sukses memaksimalkan bola rebound untuk membawa Madrid unggul 2-0.
Di sisa waktu, Madrid makin menjauh lewat sundulan Raphael Varane, sementara Barca cuma mencetak satu gol hiburan melalui Jordi Alba. Madrid pun menang 3-1.
"Madrid melukai kami lewat serangan balik dan itulah keahlian mereka. Skor 0-2 melumpuhkan kami," aku gelandang Barca, Cesc Fabregas, di situs resmi klub.
Pernyataan serupa diungkapkan oleh Alba. "Kami memulai laga dengan baik, kami menciptakan peluang. Tapi, lewat sebuah serangan balik khasnya, Madrid mendapatkan penalti. Hal itu melukai kami," katanya.
Barca tampil dominan pada laga leg kedua semifinal Copa del Rey di Camp Nou, Rabu (27/2/2013) dinihari WIB. Mereka unggul penguasaan bola hingga 65 persen dan cukup sukses mengurung Madrid.
Dilihat dari jumlah percobaan mencetak gol, Barca juga lebih unggul. Tim besutan Tito Vilanova itu membuat 16 tembakan, namun hanya tiga yang tepat sasaran.
Sementara itu, Madrid tercatat melepaskan 14 tembakan dan delapan di antaranya mengarah ke gawang. Mereka juga melancarkan tiga serangan balik dalam pertandingan ini.
Serangan balik itulah yang terbukti jadi senjata ampuh Madrid. Mengandalkan pelari cepat seperti Cristiano Ronaldo dan Angel Di Maria, Los Blancos mampu mengobrak-abrik lini pertahanan Barca dalam sekejap.
Satu serangan balik Madrid berujung penalti di menit ke-13 setelah Ronaldo dijatuhkan Gerard Pique. Ronaldo sendiri yang jadi algojo tendangan 12 pas dan menjalankan tugasnya tanpa cacat.
Di babak kedua, counter attack Madrid kembali membuahkan hasil. Akselerasi Di Maria tak mampu dihentikan bek-bek Barca dan dia dengan bebas melepaskan tembakan. Meski bola sempat dihalau Jose Pinto, Ronaldo sukses memaksimalkan bola rebound untuk membawa Madrid unggul 2-0.
Di sisa waktu, Madrid makin menjauh lewat sundulan Raphael Varane, sementara Barca cuma mencetak satu gol hiburan melalui Jordi Alba. Madrid pun menang 3-1.
"Madrid melukai kami lewat serangan balik dan itulah keahlian mereka. Skor 0-2 melumpuhkan kami," aku gelandang Barca, Cesc Fabregas, di situs resmi klub.
Pernyataan serupa diungkapkan oleh Alba. "Kami memulai laga dengan baik, kami menciptakan peluang. Tapi, lewat sebuah serangan balik khasnya, Madrid mendapatkan penalti. Hal itu melukai kami," katanya.
sumber : detik.com