Sabtu, 27 April 2013
BARCELONA - Kehadiran Lionel Messi benar-benar begitu
terasa dan berpengaruh pada kekuatan Barcelona. Itulah yang dirasakan
oleh gelandang Athletic Bilbao Ander Herrera, di mana menurutnya,
terlihat perbedaan saat Barca bermain dengan dan tanpa Messi.
“Barcelona juga memenangi banyak pertandingan tanpa Messi. (Tapi), jelas ada perbedaan saat dia bermain atau tidak, karena dia adalah pemain terbaik di dunia. Saya berharap dia bertahan di Barcelona,” ujar Herrera, seperti dilansir Goal, Sabtu (27/4/2013).
Barcelona, yang baru menelan kekalahan 0-4 dari Bayern Munich di Liga Champions, akan bertandang ke markas Bilbao pada laga lanjutan La Liga, Sabtu (27/4) malam WIB. Herrera mengatakan, itu akan menjadi laga yang sulit bagi timnya, apalagi Barca membutuhkan tiga poin untuk segera memastikan diri menjadi juara La Liga.
“Barcelona membutuhkan lawan untuk dijadikan pelampiasan dendam setelah mengalami kekalahan besar di Munich, dan bahkan para pemain lapis kedua mereka bisa menang mudah. Tak ada momen bagus untuk bermain melawan mereka,” ujarnya Herrera, yang pernah memperkuat Timnas U-20, U-21, dan U-23 Spanyol tersebut.
Herrera juga berkomentar kalau kekalahan telak dari Bayern tak berarti era Barca sudah berakhir. “Saya tak berpikir kalau eranya Barca akan segera berakhir. Ini adalah tim terbaik yang pernah saya saksikan, dan mereka hanyalah sedang ada pada momen buruk,” pungkas mantan pemain Real Zaragoza berusia 23 tahun tersebut. (okezone.com)
“Barcelona juga memenangi banyak pertandingan tanpa Messi. (Tapi), jelas ada perbedaan saat dia bermain atau tidak, karena dia adalah pemain terbaik di dunia. Saya berharap dia bertahan di Barcelona,” ujar Herrera, seperti dilansir Goal, Sabtu (27/4/2013).
Barcelona, yang baru menelan kekalahan 0-4 dari Bayern Munich di Liga Champions, akan bertandang ke markas Bilbao pada laga lanjutan La Liga, Sabtu (27/4) malam WIB. Herrera mengatakan, itu akan menjadi laga yang sulit bagi timnya, apalagi Barca membutuhkan tiga poin untuk segera memastikan diri menjadi juara La Liga.
“Barcelona membutuhkan lawan untuk dijadikan pelampiasan dendam setelah mengalami kekalahan besar di Munich, dan bahkan para pemain lapis kedua mereka bisa menang mudah. Tak ada momen bagus untuk bermain melawan mereka,” ujarnya Herrera, yang pernah memperkuat Timnas U-20, U-21, dan U-23 Spanyol tersebut.
Herrera juga berkomentar kalau kekalahan telak dari Bayern tak berarti era Barca sudah berakhir. “Saya tak berpikir kalau eranya Barca akan segera berakhir. Ini adalah tim terbaik yang pernah saya saksikan, dan mereka hanyalah sedang ada pada momen buruk,” pungkas mantan pemain Real Zaragoza berusia 23 tahun tersebut. (okezone.com)
