Kamis, 20 Juni 2013
RIO DE JANEIRO - Andrea Pirlo dan
Mario Balotelli menjadi pahlawan Italia kala menaklukkan Meksiko 2-1
pada partai pembuka Grup A Piala Konfederasi 2013. Namun, bagi pelatih
Jepang, Alberto Zaccheroni, Italia memiliki para pemain yang patut
diwaspadai, bukan hanya Pirlo dan Balotelli.
Jepang, yang kini menempati posisi buncit lantaran kalah 0-3 pada pertandingan pertama, mau tidak mau harus menang atas Italia pada pagi hari nanti, jika tak ingin kehilangan peluang menjadi juara. Meski mewaspadai seluruh pemain Azzurri, Zaccheroni tak menyangkal kalau Pirlo dan Balotelli merupakan dua pemain yang menentukan.
“Italia memiliki para pemain berbahaya, bukan hanya Balotelli dan Pirlo. Sebagai tim, mereka bermain dengan sangat baik. Kami harus mengawasi Pirlo dan tak memberi ruang pada Balotelli untuk meraih bola. Jika kami bisa melakukan itu, Pirlo akan mencari opsi lain,” ujar Zaccheroni, seperti dilansir Goal, Kamis (20/6/2013).
Zaccheroni, yang mulai menukangi Tim Samurai Biru sejak 2010, mengatakan kalau laga melawan Italia pada pagi hari WIB nanti akan menjadi sesuatu yang spesial baginya. Selain akan melawan negara asalnya, mantan pelatih AC Milan, Inter Milan, dan Juventus itu mengatakan tak menyangka akan memimpin Jepang menghadapi tim kuat seperti Italia.
“Ini merupakan langkah maju bagi kami, tapi ini bukanlah keseluruhan ceritanya. Saat saya mulai melatih Jepang, saya membayangkan banyak skenario, tapi memimpin tim yang akan bermain melawan Italia pada laga kompetitif seperti ini bukanlah salah satunya. Ini pertandingan yang tak biasa,” pungkasnya. (okezone.com)
Jepang, yang kini menempati posisi buncit lantaran kalah 0-3 pada pertandingan pertama, mau tidak mau harus menang atas Italia pada pagi hari nanti, jika tak ingin kehilangan peluang menjadi juara. Meski mewaspadai seluruh pemain Azzurri, Zaccheroni tak menyangkal kalau Pirlo dan Balotelli merupakan dua pemain yang menentukan.
“Italia memiliki para pemain berbahaya, bukan hanya Balotelli dan Pirlo. Sebagai tim, mereka bermain dengan sangat baik. Kami harus mengawasi Pirlo dan tak memberi ruang pada Balotelli untuk meraih bola. Jika kami bisa melakukan itu, Pirlo akan mencari opsi lain,” ujar Zaccheroni, seperti dilansir Goal, Kamis (20/6/2013).
Zaccheroni, yang mulai menukangi Tim Samurai Biru sejak 2010, mengatakan kalau laga melawan Italia pada pagi hari WIB nanti akan menjadi sesuatu yang spesial baginya. Selain akan melawan negara asalnya, mantan pelatih AC Milan, Inter Milan, dan Juventus itu mengatakan tak menyangka akan memimpin Jepang menghadapi tim kuat seperti Italia.
“Ini merupakan langkah maju bagi kami, tapi ini bukanlah keseluruhan ceritanya. Saat saya mulai melatih Jepang, saya membayangkan banyak skenario, tapi memimpin tim yang akan bermain melawan Italia pada laga kompetitif seperti ini bukanlah salah satunya. Ini pertandingan yang tak biasa,” pungkasnya. (okezone.com)
