Kamis, 18 Juli 2013
Bulan Ramadan tahun ini, pesinetron Eza Gionino
terpaksa harus menjalani puasa di dalam sel tahanan Lembaga
Pemasyarakatan (LP) Cipinang, Jakarta Timur. Namun menurut kuasa
hukumnya, Hendarsam Marantoko, melalui sambungan telepon, Kamis (18/7),
kliennya tetap menjalani ibadah puasa.
"Biasa aja, normal seperti orang biasanya puasa," ujarnya.
Malah belum lama ini, kata Hendarsam, Eza pernah mengalami gangguan kesehatan. Namun begitu tak membuatnya membatalkan puasa.
"Kemarin dia (Eza) memang sempat kurang sehat, ada masalah pencernaan. Tetapi tidak ganggu puasanya dia sih," sambungnya.
Seperti diketahui, Eza
harus menjalani sisa tahanan setelah majelis hakim memutuskan bersalah
atas kasus penganiayaan yang dilakukannya terhadap Ardina Rasti. Eza dijatuhkan hukuman tujuh bulan penjara, dipotong masa tahanan yang sudah dijalaninya.(kapanlagi.com)
