- Back to Home »
- Ragam »
- Pertengkaran Kami Berujung Suamiku Membakar Tubuhku
Posted by : Unknown
Jumat, 27 September 2013
Menikah berarti menyatukan dua orang manusia dalam satu atap bernama
cinta. Ketika suami atau istri memiliki kekurangan, maka lebih baik
salah satunya mengingatkan. Setiap manusia pasti pernah membuat
kesalahan, namun bukan berarti hal ini bisa menjadi akar pertengkaran
yang berujung malapetaka seperti ini.
Samsul Huda (42) dan Sunasih
(32) adalah pasangan suami istri yang pernah diguncang badai
perselingkuhan. Sejak saat itu, Sunasih sulit sekali untuk percaya pada
suami yang lebih tua 10 tahun darinya itu. Hingga pada pada hari Kamis
(26/9) Sunasih marah kepada suaminya karena merasa suaminya ini
berselingkuh.
Samsul marah dituduh selingkuh, sampai bersumpah
bahwa dirinya tidak melakukan hal itu. Yang dulu biarlah berlalu, dan
Samsul sudah bertobat dan berjanji tidak akan mengulangi hal itu lagi.
Namun Sunasih yang sudah emosi luar biasa tetap saja tidak percaya.
Suami
istri ini bertengkar hebat hingga akhirnya Samsul mengancam akan
membakar sepeda motor milik mereka. Samsul menyiram bensin ke motor yang
mereka beli berdua dengan susah payah. Sunasih berusaha untuk
melarangnya dan terlambat, tubuh Sunasih ikut tersiram bensin dan
terbakar.
Laki-laki yang menikahi Sunasih dengan penuh rasa cinta
itu kaget istrinya terbakar dan segera mengambil kain untuk memadamkan
api. Sunasih menjerit dan tubuhnya terbakar 40%. Samsul segera membawa
istrinya ke RSUD dr Soetomo. Pasangan yang tinggal di Jalan Jeruk, Lakarsantri, Surabaya, Jawa Timur mengalami ombak kehidupan rumah tangga yang sangat dahsyat.
Seperti
apapun kemarahan menyeruak, sebesar apapun kebencian melingkupi hati
namun cinta tetap membuat Samsul menangis melihat kondisi istrinya.
"Saya tidak sengaja. Sungguh bukan maksud saya membuat Sunasih seperti
ini," ujarnya dengan tubuh lemas dan suara serak. Samsul menyesal karena
emosinya memuncak seperti Sunasih dan berakhir dengan malapetaka
seperti ini.
Ladies, riak-riak dalam rumah tangga adalah hal yang
wajar. Anda dan suami adalah dua orang yang berbeda, memiliki sifat dan
watak yang beragam. Marah boleh saja, namun bila hal itu menghancurkan
jalinan cinta yang selama ini dirajut bersama, sayang sekali bukan? (vemale.com)