- Back to Home »
- Ibu Bayi & Balita »
- Tip Diet Bagi Ibu Menyusui Untuk Optimalkan Tumbuh Kembang Anak
Posted by : Unknown
Minggu, 15 September 2013
Oleh Dunia Fitnes
Memberikan asupan nutrisi untuk bayi harus
diperhatikan karena pemenuhan nutrisi saat bayi baru lahir sampai dengan
usia 2 tahun sangat menentukan pertumbuhan dan perkembangan anak. Dan
sangat penting juga untuk memberikan ASI secara eksklusif untuk bayi
sampai dengan usia 6 bulan. Namun, para ibu yang menyusui masih saja
mengeluh ASI-nya tidak bisa keluar banyak. Jadi, apa saja yang harus
dikonsumsi ibu menyusui agar ASI yang diberikan ke bayi memiliki
kualitas terbaik dan bisa mencukupi kebutuhan bayi? Berikut ini tip-tip
diet untuk ibu menyusui:
Kalori Ekstra
Ibu menyusui
membutuhkan kalori tambahan sekitar 400-500 kalori per hari. Jika merasa
asupan kalori ini banyak, bagi frekuensi makan menjadi lebih sering.
Pilihlah makanan yang padat gizi untuk memenuhi kebutuhan ekstra kalori
seperti roti gandum yang diolesi selai kacang, buah-buahan, yogurt.
Jangan lupa untuk mengonsumsi makanan yang bervariasi. Jangan ragu-ragu
untuk mengonsumsi berbagai macam makanan karena adanya suatu pantangan
untuk ibu menyusui. Karena sebetulnya ibu menyusui wajib memenuhi
kebutuhan nutrisi yang bisa didapat dengan mengonsumsi makanan yang
bervariasi.
Kebutuhan Cairan dalam sehari
Agar produksi
ASI lancar, penting sekali bagi ibu menyusui untuk memenuhi kebutuhan
cairan. Paling tidak dalam sehari harus minum air putih minimal 8 gelas
sehari. Minumlah setiap kali merasa haus atau saat warna urine berubah
menjadi kuning tua. Kurangi konsumsi minuman yang mengandung kafein,
karena konsumsi minuman berkafein selama menyusui bisa mempengaruhi pola
tidur bayi.
Kebutuhan Nutrisi untuk Ibu Menyusui yang Vegetarian
Bagi
ibu menyusui yang menerapkan pola diet vegetarian harus benar-benar
memperhatikan pemenuhan gizi selama menyusui karena pilihan makanan
untuk vegetarian sudah terbatas sehingga perlu perhatian khusus bagi ibu
menyusui yang menjalankan diet vegetarian. Pilihlah sumber makanan yang
kaya akan kandungan zat besi, protein, dan kalsium.
Contoh sumber
makanan yang kaya zat besi antara lain seperti kacang-kacangan, gandum
dan produk olahannya, sayuran hijau. Untuk membantu penyerapan zat besi
konsumsilah bersama makanan yang kaya akan kandungan vitamin C. Untuk
proteinnya bisa didapatkan dari telur, susu dan produk olahannya.
Sedangkan untuk sumber makanan berkalsium, pilihlah produk susu dan
olahannya, sayuran bewarna hijau, produk-produk makanan yang diperkaya
dengan kalsium.
Karena vegetarian menghindari daging dan produk
olahannya, untuk mencegah kekurangan vitamin dan mineral terdapat dalam
daging ibu menyusui disarankan untuk mengonsumsi suplemen untuk memenuhi
kebutuhan vitamin dan mineral. Para petugas kesehatan umumnya
merekomendasikan untuk mengonsumsi suplemen vitamin B12 yang hanya bisa
didapatkan dari daging dan produk olahannya sehingga bagi ibu menyusui
sangat disarankan mengonsumsi suplemen untuk mencukupi kebutuhan vitamin
B12.
So, perhatikan asupan nutrisi dan penuhi kebutuhan
nutrisi selama menyusui dengan pilihan makanan yang sehat dan bervariasi
untuk memperlancar produksi ASI. (vemale.com)