Sabtu, 21 Desember 2013
Suara berisik bisa membunuh Anda pelan-pelan. Suara kencang tidak
hanya merusak pendengaran, tapi juga meningkatkan risiko serangan
jantung dan stroke.
Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam
European Heart Journal menemukan hal yang mengejutkan. Orang yang sering
mendengarkan suara berisik dalam waktu lama akan meningkatkan risiko
sakit jantung. Pria yang terkena mendengar kebisingan akan meningkatkan
risiko sebanyak 56 persen. Sedangkan pada wanita, angkanya jauh lebih
besar, yaitu 300 persen.
Yang mengejutkan, rumah sakit menjadi
tempat yang lebih bising ketimbang suara sepeda motor. Suara mengejutkan
di bangsal rumah sakit seperti roda tempat tidur, suara sirine, bel
gawat darurat dan sebagainya mencapai angka kebisingan 113 desibel.
Sedangkan sepeda motor hanya 95 desibel. Hasil penelitian tersebut
dilansir oleh Newsmaxhealth.com.
Dirawat di Rumah Sakit Justru Semakin Sakit
Akibatnya,
orang-orang yang dirawat cukup lama di rumah sakit sering mengalami
kenaikan tekanan darah tinggi bahkan meningkatkan risiko stroke. Para
ilmuwan percaya bahwa kebisingan dapat meningkatkan hormon stres.
Ditambah lagi, suara bising ini membuat pasien kehilangan waktu
tidurnya. Bahkan psikologis Dr Jack Singer mengatakan bahwa efek
fisiologis dari paparan suara berisik adalah kerusakan mental.
Bagaimana
caranya agar saat dirawat di rumah sakit, Anda tetap sehat dan tidak
mengalami sakit lebih parah karena suara berisik? Para ilmuwan
menyarankan memakai pelindung telinga. Pakai juga pelindung ini saat
Anda ada di bandara, gym dan tempat lain yang berpotensi menimbulkan
suara berisik.
