Jumat, 21 Maret 2014
Kami melakukan jajak pendapat terhadap 1.000 wanita untuk membongkar
berbagai penghalang yang bisa mengganggu hubungan Anda dan si Dia di
kamar tidur.
Pertengkaran yang tiada habisnya. Bertengkar karena masalah yang serius itu biasa. Tapi pertengkaran bisa mengganggu kehidupan seksual Anda, kata Valerie Davis Raskin, M.D., pengarang Great Sex for Moms. Setidaknya, lakukan kompromi agar membuat penyelesaiannya jadi mudah. “Akan lebih baik jika masalah kecil dikesampingkan,” tambahnya. “Anda tidak perlu membicarakan semuanya terus-terusan.” Dalam penelitian kami, pertengkaran yang paling sepele adalah yang menyangkut rumah. Hindari unjuk kekuatan masing-masing pihak, tapi selesaikan persoalan bersama-sama.
Rumah yang penuh anak-anak. Jika rengekan dan popok si kecil mencemari gairah Anda, singkirkan anak-anak segera (untuk satu malam). “Ini semua tentang menciptakan kesempatan,” ucap dr. Raskin. “Spontanitas memang mengasyikkan, tapi seks yang direncanakan bisa tetap dahsyat juga.” Terutama jika Anda tidak cukup mendapatkannya. Anda kenal pasangan tetangga? Mereka mungkin dalam situasi yang serupa, jadi usulkan untuk bergantian menjaga anak-anak. Anda menjaga anak-anak mereka di hari Jumat, mereka menjaga anak-anak Anda di hari Sabtu –atau sesuai jadwal yang Anda dan mereka bisa kompromikan. Jika tetangga Anda tak bisa diajak kompromi, pulanglah ke rumah saat anak-anak masih di sekolah: Jam makan siang.
Nonton TV hingga larut. Berikut adalah data statistik yang mengganggu: Para peneliti dari Italia menyatakan bahwa meletakkan TV di kamar tidur bisa mengurangi frekuensi kegiatan bercinta Anda. Anda tahu, 64 persen pasangan meletakkan TV di kamar tidur. “Bercinta dalah suatu kondisi yang membuat Anda harus menempatkan pikiran dan tubuh pada situasi yang penuh gairah. Televisi melakukan hal yang sebaliknya,” tegas Heidi Raykeil, penulis Confessions of a Naughty Mommy. Tidak bisa berhenti nonton TV? Beli DVR dan tonton acara favorit Anda di saat weekend.
Jadwal yang bertentangan. Enam puluh jam kerja dalam seminggu memang melelahkan, belum lagi tugas atau aktivitas-aktivitas lain, ujung-ujungnya bisa bikin cekcok karena si Dia merasa terabaikan. Solusinya? Dongkrak gairah di awal minggu. Misalnya, pergi ke gym bersama-sama pada hari Senin atau Selasa: Suatu penelitian menunjukkan bahwa pria dan wanita melonjak libidonya dengan terdongkraknya hormon testosteron 30 menit setelah latihan. Mandi, lalu ‘selesaikan’ di tempat tidur. "Hal itu akan mengusir stres, dan momentum seksual akan berlangsung sepanjang akhir pekan," kata Michael Breus, Ph.D., penulis Good Night.
Makan malam romantis. Menyepelekan makan malam yang romantis dapat menjadi bumerang. Berbagi hidangan pembuka bikin Anda jadi makan lebih sedikit dan memicu interaksi yang penuh gairah, kata Bunny Crumpacker, penulis The Sex Life of Food. "Memilih makanan bersama dan berbagi hidangan dapat meningkatkan rasa kebersamaan," katanya. Pertaruhan terbaik Anda: Siapkan makanan di rumah -66 persen dari wanita yang kami survei mengatakan bahwa mereka akan lebih mungkin untuk melakukan hubungan seksual setelah makan masakan yang dimasak di rumah.
Pertengkaran yang tiada habisnya. Bertengkar karena masalah yang serius itu biasa. Tapi pertengkaran bisa mengganggu kehidupan seksual Anda, kata Valerie Davis Raskin, M.D., pengarang Great Sex for Moms. Setidaknya, lakukan kompromi agar membuat penyelesaiannya jadi mudah. “Akan lebih baik jika masalah kecil dikesampingkan,” tambahnya. “Anda tidak perlu membicarakan semuanya terus-terusan.” Dalam penelitian kami, pertengkaran yang paling sepele adalah yang menyangkut rumah. Hindari unjuk kekuatan masing-masing pihak, tapi selesaikan persoalan bersama-sama.
Rumah yang penuh anak-anak. Jika rengekan dan popok si kecil mencemari gairah Anda, singkirkan anak-anak segera (untuk satu malam). “Ini semua tentang menciptakan kesempatan,” ucap dr. Raskin. “Spontanitas memang mengasyikkan, tapi seks yang direncanakan bisa tetap dahsyat juga.” Terutama jika Anda tidak cukup mendapatkannya. Anda kenal pasangan tetangga? Mereka mungkin dalam situasi yang serupa, jadi usulkan untuk bergantian menjaga anak-anak. Anda menjaga anak-anak mereka di hari Jumat, mereka menjaga anak-anak Anda di hari Sabtu –atau sesuai jadwal yang Anda dan mereka bisa kompromikan. Jika tetangga Anda tak bisa diajak kompromi, pulanglah ke rumah saat anak-anak masih di sekolah: Jam makan siang.
Nonton TV hingga larut. Berikut adalah data statistik yang mengganggu: Para peneliti dari Italia menyatakan bahwa meletakkan TV di kamar tidur bisa mengurangi frekuensi kegiatan bercinta Anda. Anda tahu, 64 persen pasangan meletakkan TV di kamar tidur. “Bercinta dalah suatu kondisi yang membuat Anda harus menempatkan pikiran dan tubuh pada situasi yang penuh gairah. Televisi melakukan hal yang sebaliknya,” tegas Heidi Raykeil, penulis Confessions of a Naughty Mommy. Tidak bisa berhenti nonton TV? Beli DVR dan tonton acara favorit Anda di saat weekend.
Jadwal yang bertentangan. Enam puluh jam kerja dalam seminggu memang melelahkan, belum lagi tugas atau aktivitas-aktivitas lain, ujung-ujungnya bisa bikin cekcok karena si Dia merasa terabaikan. Solusinya? Dongkrak gairah di awal minggu. Misalnya, pergi ke gym bersama-sama pada hari Senin atau Selasa: Suatu penelitian menunjukkan bahwa pria dan wanita melonjak libidonya dengan terdongkraknya hormon testosteron 30 menit setelah latihan. Mandi, lalu ‘selesaikan’ di tempat tidur. "Hal itu akan mengusir stres, dan momentum seksual akan berlangsung sepanjang akhir pekan," kata Michael Breus, Ph.D., penulis Good Night.
Makan malam romantis. Menyepelekan makan malam yang romantis dapat menjadi bumerang. Berbagi hidangan pembuka bikin Anda jadi makan lebih sedikit dan memicu interaksi yang penuh gairah, kata Bunny Crumpacker, penulis The Sex Life of Food. "Memilih makanan bersama dan berbagi hidangan dapat meningkatkan rasa kebersamaan," katanya. Pertaruhan terbaik Anda: Siapkan makanan di rumah -66 persen dari wanita yang kami survei mengatakan bahwa mereka akan lebih mungkin untuk melakukan hubungan seksual setelah makan masakan yang dimasak di rumah.
