Share Up To 110 % - 10% Affiliate Program

Crutchlow Berharap Balapan Kering di Mugello

 
Mugello - Cal Crutchlow tampil baik saat membalap di lintasan basah MotoGP Prancis. Kendati menuai hasil maksimal di kondisi lintasan basah, rider asal Inggris itu berharap balapan kering di Mugello.

Akhir pekan lalu, Crutchlow berhasil finis di posisi runner-up saat beradu cepat di sirkuit Le Mans. Dia yang start dari posisi empat, mampu tampil maksimal dalam kondisi trek basah hingga dapat meraih podium yang pertama di musim ini.

Menjelang seri kelima MotoGP musim ini, cuaca hujan diprediksi akan membarengi balapan, Minggu (2/5/2013) akhir pekan ini. Kendati tampil lebih begus dengan kondisi lintasan basah, Crutchlow juga menegaskan bahwa dirinya bisa menuai hasil bagus lintasan kering.

"Saya merasa gembira untuk saya pribadi dan tim, kami melakukan pekerjaan bagus di Le Mans," ungkap Crutchlow seperti dilansir situs resmi MotoGP.

"Tampaknya akan turun hujan lagi saat balapan di sini. Tapi, itu tidak berarti kami bakal cepat. Anda tidak menginginkan balapan basah! Namun tak berarti juga jika berlangsung balapan kering di sini, saya tak bisa finis di posisi dua," imbuhnya.

Sejak berlaga di ajang MotoGP dari tahun 2011, Crutchlow sudah pernah tiga kali meraih podium. Selain posisi runner-up di Le Mans, dia pernah finis di peringkat tiga saat membalap di MotoGP Australia dan MotoGP Ceko tahun lalu.


(detik.com)

Djokovic Melenggang, Laga Sharapova Tertunda karena Hujan

 
Paris - Misi Novak Djokovic dalam meraih titel Prancis Terbuka pertamanya masih berjalan mulus usai meraih kemenangan keduanya. Namun, sejumlah laga mengalami penundaan karena hujan, termasuk Maria Sharapova.

Petenis putra rangking satu dunia ini cuma kehilangan empat gim untuk mengalahkan petenis Argentina, Guido Pella dengan skor 6-2, 6-0 dan 6-2 dalam laga babak kedua di lapangan Phillippe Chartier, Kamis (30/5/2013).

Di babak ketiga, Djokovic niscaya akan menghadapi pertandingan tricky dengan berjumpa petenis Bulgaria, Grigor Dimitrov. Dimitrov, yang kini jadi unggulan ke-26, sempat mengalahkan Djokovic di babak kedua Madrid pen.

"Aku pikir sekarang ini dia (Dimitrov) jadi lebih percaya diri karena dia mendapat kemenangan besar dalam beberapa bulan terakhir, jadi dia adalah lawan yang sulit dikalahkan saat ini," kata 'The Djoker' yang dilansir dari ESPN.

Di kelompok putri, juara bertahan Maria Sharapova terpaksa melanjutkan pertandingannya melawan Eugenie Bouchard pada Sabtu (31/5) waktu setempat karena hujan yang berulang kali mengguyur.

Petenis Rusia rangking dua dunia itu sementara memimpin dalam kedudukan 6-2 dan 4-2. Apabila Sharapova berhasil menang maka dia akan menghadapi Jie Zheng yang di pertandingan lain membungkam petenis Amerika Serikat, Melanie Oudin 6-3 dan 6-1.

Tiga laga lain: Kaia Kanepi vs Stefanie Voegle, Ashleigh Barty vs Maria Kirilenko terpaksa dibatalkan sampai besok. Begitupula dengan 10 laga tunggal putra termasuk duel antara juara tujuh kali Rafael Nadal vs Martin Klizan.


(detik.com)

Li Na Masuk Kotak, Azarenka Lolos

 
Paris - Kejutan lagi terjadi di babak awal Prancis Terbuka 2013 dengan tersingkirnya mantan juara, Li Na. Sementara Victoria Azarenka memastikan langkah ke babak ketiga.

Li, yang tampil sebagai unggulan keenam, menyerah dalam duel tiga set dari petenis non unggulan Amerika Serikat, Bethanie Mattek-Sands dengan 7-5, 3-6 dan 2-6 pada laga babak kedua, Kamis (30/5/2013).

Bertanding dengan kondisi yang buruk di mana laga sempat tertunda dua kali akibat hujan, Li tetap enggan beralasan dengan kekalahannya.

"Aku tahu pasti bahwa bukan hal normal ketika aku kehilangan tujuh game beruntun," ucap Li seusai pertandingan yang dikutip Reuters. "Kondisi tadi sungguh berat, tiga kali kembali ke lapangan. Tapi sama saja buat kedua petenis."

"Aku harus mencari tahu apa yang terjadi dan aku akan bicara kepada diriku sendiri, timku untuk melihat apa yang terjadi."

Di partai lain, Azarenka lolos dengan kemenangan straight set 6-4 dan 6-3 atas Annika Beck. Juara dua kali Australia Terbuka ini melakukan 26 unforced error dengan 26 winner sedangkan si lawan mencetak 23 unforced error dan cuma 16 winner.

Azarenka selanjutnya akan berhadapan dengan pemenang duel antara Alize Cornet kontra Silvia Soler Espinosa untuk berebut tiket babak keempat.

Petenis unggulan lain yang lebih dulu lolos adalah unggulan ketujuh, Petra Kvitova pasca menundukkan Shuai Peng 6-4 dan 6-3 serta unggulan sembilan Samantha Stosur usai mengalahkan Kristina Mladenovic 6-4, 6-3.


(detik.com)

Kepindahan Neymar ke Barca Dinilai Untungkan Timnas Brasil

 
Rio de Janeiro - Oscar mendukung penuh keputusan Neymar meninggalkan kampung halaman dan merantau ke Eropa. Dia yakin Neymar akan makin berkembang bersama Barcelona dan hal ini menguntungkan tim nasional Brasil.

Neymar akan meninggalkan Santos di musim panas ini dan mulai membela Barca pada musim 2013/2014. Striker berusia 21 tahun itu sudah menyepakati kontrak berdurasi lima tahun dengan Blaugrana.

Menurut Oscar, pengalaman bermain di Eropa adalah sesuatu yang sangat berharga bagi seorang pemain. Tampil bersama bintang-bintang terbaik dari seluruh dunia dan berkompetisi di kompetisi paling elite akan membuat kemampuan pemain makin terasah.

Kalau Neymar makin bagus, maka timnas Brasil juga akan merasakan manfaatnya. Apalagi, tak lama lagi mereka akan menjadi tuan rumah Piala Dunia.

"Neymar adalah seorang pemain besar dan kepindahannya ke Barcelona akan meningkatkan level permainannya," ujar Oscar seperti dikutip Mirror.

"Ini akan sangat bagus untuk Brasil dalam waktu setahun," katanya.

"Dia adalah seorang pemain yang spektakuler dan hijrah ke Eropa akan membantu dia mengembangkan skill-nya, kemampuannya, dan membuatnya makin bagus," tutur gelandang Chelsea ini.

Oscar berkata demikian setelah dia berkaca pada pengalamannya sendiri. Dia merasa kemampuannya berkembang setelah meninggalkan Internacional dan bergabung dengan Chelsea pada tahun lalu.

"Saya sudah meningkatkan level saya dan beradaptasi dengan gaya yang berbeda. Itu membantu Anda belajar dan maju," akunya.




(detik.com)

Kehendak Guratan Sejarah Roman Abramovich

 thumbnail
Chelsea di bawah kepemilikan Roman Abramovich adalah sebuah anomali. Sebuah kisah akan segala sesuatu yang serba berlebihan. Kesadaran akan sebuah agenda yang segera tetapi keuntungannya mungkin baru akan terasakan puluhan tahun kedepan.

Dari awal, cerita keterlibatan Abramovich dengan Chelsea saja sudah seperti dongeng. Cerita resmi yang beredar adalah bahwa ketika ia tertarik untuk membeli klub bola di Inggris, ia meminta sebuah bank investasi UBS Warburg untuk membuat daftar klub potensial layak beli dan bisa berkembang menjadi kerajaan bisnis.

Teratas di daftar tercatat nama Manchester United, tapi konon terlalu mahal dan potensi resistensi oleh penggemarnya membuat klub ini menjadi tak menarik dari banyak segi.

Singkat cerita, pilihan akhirnya jatuh ke Tottenham Hotspur atau Chelsea. Dari dua klub London ini pilihan jatuh ke Chelsea karena pemilik klub lebih gampang didekati dan bersedia berunding. Berbeda dengan Tottenham, Chelsea di bawah kepemilikan Ken Bates kala itu memang sedang dirundung utang yang tidak sedikit dan sedang mencari pembeli.

Namun, cerita lain (tidak resmi) yang beredar tidaklah sedingin kalkulasi bisnis itu. Konon Abramovich sebenarnya tak menjadikan daftar yang dibuat UBS Warburg sebagai satu-satunya pegangan. Atau bahkan daftar dari UBS Warburg itu belum ada sama sekali ketika ia berpikir untuk membeli sebuah klub sepakbola. Ia suatu saat hendak pergi melihat-lihat sebuah klub di Inggris Utara, tidak disebut klub yang mana, karena tertarik untuk membelinya.

Ketika helikopter yang membawanya dari London mengudara lewat di atas Stamford Bridge, dan dijelaskan bahwa itu stadion Chelsea, ia membatalkan penerbangan dan hatinya tiba-tiba tertetapkan untuk membeli klub London Barat itu. Entah ia jatuh cinta, atau otak bisnisnya melihat sesuatu, atau dua-duanya pada saat bersamaan.



Mana cerita yang benar tidaklah terlalu penting. Yang jelas, pada tanggal 2 Juli 2003 Roman Abramovich resmi menjadi pemilik tunggal Chelsea. Dan torehan sejarah baru Chelsea pun dimulai.

Tak lebih sebulan setelah pembelian itu, Abramovich yang sebelumnya sama sekali tidak dikenal publik Inggris, membuat langkah yang menggetarkan bukan hanya publik sepakbola Inggris tetapi juga Eropa. Ia mengizinkan pembelanjaan pemain hingga lebih 100 juta poundsterling sekali jalan, terbesar dalam sejarah persepakbolaan Eropa. Belum pernah ada klub "segila" Chelsea dalam hal pembelanjaan pemain. Itu hanyalah awal. Pembelanjaan itu menandai sebuah zaman baru dalam hal kepemilikan dan pengelolaan klub di Eropa.

Sebelum Abramovich dengan Chelseanya, sebenarnya sudah ada orang kaya yang bertindak serupa. Bernard Tapie dengan Olympic Marseille, Silvio Berlusconi dengan AC Milan atau keluarga Agnelli dengan Juventus. Gaya yang tak jauh berbeda dilakukan oleh Real Madrid tetapi dengan dukungan pemerintah Madrid (atau Spanyol), maupun Barcelona dengan dukungan anggota klub (rakyat Catalunya).

Namun, skala pembelanjaan mereka tak seberapa dibanding Abramovich. Dan mereka yang sebelum-sebelum Abramovich masih mempertimbangkan persoalan bisnis, menghitung pemasukan dan pembelanjaan, tidak semata persoalan meraih prestasi di lapangan. Abramovich seperti tak mempedulikan hal itu.

Semenjak membelanjakan 100 juta poundsterling pertamanya, entah sudah berapa ratus juta lainnya ia belanjakan untuk Chelsea, dari pembelian pemain, personel organisasi untuk menjalankan klub hingga memperbaiki fasilitas klub.

Kesukaannya untuk menyewa manajer/pelatih yang dianggap jagoan dan kemudian memecatnya bila dianggap tak sesuai dengan kemauannya juga legendaris. Ia (seperti) tak peduli dengan jutaan poundsterling uang kompensasi yang harus dikeluarkan untuk membajak mereka atau memberi pesangon ketika memecat. Selama 10 tahun Chelsea di bawah Abramovich, 10 pula jumlah manajer yang telah ia sewa.

Berbagai kritik datang dari berbagai penjuru terhadap gaya pengelolaan Abramovich ini. Chelsea adalah contoh pengelolaan klub yang salah, begitu inti kritik itu. Dari persoalan besar pasak pengeluaran daripada tiang pemasukan, lebih senang membeli pemain jadi daripada membina pemain muda, meraih kesuksesan instan (seketika) ketimbang sabar tapi berkelanjutan, hingga kekhawatiran akan kehidupan Chelsea sebagai sebuah klub kalau Abramovich tiba-tiba bosan dan menjualnya.

Saya bukan pendukung Chelsea ataupun Abramovich, tetapi termasuk di antara sedikit yang mencoba melihatnya dari perspektif yang berbeda. Bagi saya titik awalnya adalah kekayaan yang seperti tak terukur dari Abramovich ini.

Untuk perbandingan, sebagai perusahaan, Manchester United dan Arsenal adalah yang paling sehat di Inggris ini. Mereka menjadi teladan pengelolaan klub yang baik dan benar. Tetapi kesehatan Manchester United membawa sial bagi dirinya sendiri ketika keluarga Glazer berutang ke sebuah konsorsium, membeli klub dan membebankan utang mereka ke klub. Arsenal klub yang tak kalah sehatnya dengan Manchester United, sangat patuh dengan neraca pemasukan dan pengeluaran, namun sudah delapan tahun puasa gelar.

Chelsea di lain pihak jelas tidak sehat dibanding Man United ataupun Arsenal. Akan tetapi, dengan gelontoran uang Abramovich mereka bisa memenangkan 11 piala dalam masa sepuluh tahun terakhir. Tidak satupun piala yang luput dari tangan mereka: Liga Champions, Liga Primer, Piala FA, Piala Liga hingga Liga Europa.

Bagi saya, selama Abramovich mau, maka yang rugi adalah ia, bukan Chelsea sebagai klub. Apa salahnya sekali-sekali sepakbola memanfaatkan uang dari mereka yang meraup keuntungan dari bisnis lain. Apa salahnya sepakbola sesekali mendapat penghidupan dari tempat lain dan tak harus memberi penghidupan kepada yang lain.

Itu dengan asumsi Abramovich memang abai dengan persoalan bisnis ketika menyangkut Chelsea. Sebuah asumsi yang saya kira sama sekali tidak benar kalau melihat catatan hidup Abramovich sebagai "pengusaha sukses" -- sekaligus menepis kekhawatiran ia akan bosan mengelola Chelsea.

Satu hal saja yang membuat saya berkeyakinan seperti ini. Saya menyaksikan sendiri pembengkakan jumlah fan base (penggemar) Chelsea yang luar biasa sejak Abramovich menjadi pemiliknya, semenjak piala-piala silih berganti hilir mudik mengisi almari piala mereka.

Saya masih ingat zaman ketika untuk mendapatkan tiket pertandingan Chelsea bukanlah hal yang terlalu sulit dan belum terlalu mahal. Kini kemudahan itu telah hilang sepenuhnya. Permintaan tiket kini jauh melampui ketersediaan, yang berarti telah terjadi pembengkakan peminat.



Seperti di klub-klub besar Inggris, kini semakin banyak wajah asing/wisatawan datang untuk menonton di Stamford Bridge. Sekarang di setiap pertandingan, jamak terlihat rombongan wisatawan/penonton berbahasa Rusia dalam jumlah besar dengan diarak oleh tour guide ikut menonton. Saya yakin, berbagai piala itu telah membengkakkan fan base bukan hanya di Inggris dan negeri asal Abramovich, Rusia, tetapi juga seluruh dunia termasuk Indonesia.

Bisa dibayangkan kalau Chelsea terus menerus mendulang piala demi piala setiap tahunnya. Akan seberapa besar fan base Chelsea dalam lima sepuluh tahun mendatang. Abramovich pasti mencatat apa yang terjadi dengan Man United dan Liverpool, dua klub tersukses di Inggris.

Kesuksesan memang melahirkan sejarah. Sejarah melahirkan penggemar. Bahkan untuk bertahun-tahun kemudian. Betapa besar fan base Man United dan Liverpool ada di seluruh dunia karena alasan sejarah dan prestasi yang mereka raih. Peran penggemar itu dalam memberi pemasukan kepada klub sungguh tak terhingga, baik langsung lewat pembelian tiket pertandingan dan cindera mata klub, atau tidak langsung sebagai pasar kekuatan untuk merundingkan sponsor maupun hak tayang pertandingan. Man United dan Liverpool sudah dua langkah lebih diuntungkan dibandingkan klub manapun di Inggris karena besarnya fan base mereka.

Apa yang dilakukan Abramovich saat ini adalah menulis sejarah. Sebuah kisah yang keuntungannya baru akan bisa dipetik nanti entah kapan. Ia ingin sejarah kegemilangan Chelsea mapan secepat mungkin. Ia ingin sesegera mungkin mengejar posisi Man United dan Liverpool. Ia sadar cepat atau lambat akan banyak orang kaya seperti dirinya akan melakukan hal yang sama. [Coba lihat apa yang terjadi dengan Manchester City di Inggris ataupun Paris Saint Germain di tingkat Eropa]. Ia tak punya banyak waktu.

Karenanya, menggelontorkan uang seperti tanpa batas, menyewa dan memecat manajer seperti sekehendak hati (dan mungkin menjilat ludah sendiri seandainya benar Jose Mourinho kembali), mengganti personel dan struktur organisasi klub seperti tanpa dipikir harus dimaknai sebagai upaya agar penulisan sejarah itu bisa secepatnya dicapai.

Abramovich memang kemudian terkesan berlebihan dalam setiap upayanya. Tak apa. Ia cukup uang untuk membiayainya. Ia tak akan jatuh miskin hanya karena Chelsea. Dan juga, konon, setiap yang berlebihan pada akhirnya akan mengarahkan kepada sikap yang bijaksana. "The road of excess leads to the palace of wisdom", kata salah satu penyair terkenal Inggris dari Jaman Romantik, William Blake. Entah yang bijaksana itu akan seperti apa nantinya untuk Abramovich.

Sejarah masih belum selesai ditulis. Semoga kita cukup ada umur untuk terus menyaksikan kelanjutannya.




=====

(detik.com)

Jelang Lawan Brasil, Inggris Diganggu Krisis Striker

 
Rio de Janeiro - Jelang laga persahabatan melawan Brasil, Inggris justru mengalami krisis pemain di lini depan. Pilihan yang dimiliki Roy Hodgson untuk mengisi posisi striker sangat terbatas.

Inggris kehilangan Daniel Sturridge dari laga persahabatan melawan Republik Irlandia dua hari lalu. Penyerang Liverpool itu mengalami cedera engkel dan hanya bermain selama 33 menit di laga itu.

Sebelumnya, The Three Lions sudah kehilangan Andy Carroll yang juga cedera dan out dari skuat. Sementara Danny Welbeck dan Jermain Defoe dinilai tidak fit.

Dengan waktu yang sudah mepet, Hodgson memutuskan untuk tak memanggil striker lagi. Laga melawan Brasil akan digelar pada hari Minggu (2/6/2013) mendatang waktu setempat dan skuat Inggris saat ini sudah berada di Rio de Janeiro.

"Kami sedikit tidak beruntung dengan pemain depan, itu jelas," ujar Hodgson seperti dikutip The Sun.

"Kami cukup senang dengan cara Sturridge bekerja sama dengan Rooney dalam waktu yang singkat melawan Irlandia dan dia terlihat 'hidup'. Aku pikir itu (laga melawan Irlandia) akan jadi 90 menit yang menarik untuk melihat bagaimana dia berkembang."

"Jermain sedang tidak maksimal sekarang, dia tahu itu. Dia tidak bermain di laga terakhir untuk Tottenham dan ada sedikit masalah di Achilles-nya," lanjut Hodgson.

"Tapi kami harus menghadapi ini dan tampil kompetitif melawan Brasil seperti yang ditunjukkan Republik Irlandia saat melawan kami," katanya.

Dengan kondisi itu, maka Inggris tinggal menyisakan nama Wayne Rooney di lini depan. Besar kemungkinan Hodgson akan memasangkan Rooney dengan Theo Walcott jika dia tetap ingin menggunakan formasi 4-4-2. (detik.com)

Kepergian Mourinho Sudah Bikin Pendukung Madrid Kecewa

 
Madrid - Jose Mourinho musim depan tak akan lagi melatih Real Madrid. Kepergian The Special One diyakini sudah bikin Madridistas kecewa karena Mourinho awalnya diharapkan dapat memberi kesuksesan.

Mourinho dalam tiga tahun kepelatihan di Madrid memberi tiga gelar yakni La Liga, Copa del Rey dan Piala Super Spanyol. Di Liga Champions, Madrid selalu menembus semifinal dalam tiga musim terakhir meski selalu gagal ke final.

Menurunnya prestasi Madrid musim ini plus perselisihannya dengan para pemain bintang akhirnya bikin Mourinho memutuskan menyudahi kariernya di Madrid. Laga melawan Osasuna di Santiago Bernabeu akhir pekan ini jadi laga terakhir untuknya.

"Kepergian Mourinho akan bikin kecewa banyak pendukung Madrid. Kami mengharapkan prestasi darinya. Tidak hanya dalam hal trofi, tapi ketika Anda sedang mengalami musim yang buruk ada baiknya Anda sedikit rendah hati dan itu akan menguntungkan kami semua," ujar eks pemain Madrid, Guti Hernandez, seperti dilansir Marca.

"Saya tidak mengikuti dari hari ke hari perkembangan di ruang ganti tentunya, tapi jika Anda punya kontrak empat tahun dan tiba-tiba pergi usai menjalani musim yang buruk, maka wajar orang-orang melihat Anda tidak ingin susah bersama-sama," sambungnya.

Kini pelatih asal Portugal itu akan segera mengawali karier barunya dan kemungkinan besar di Chelsea. Guti meyakini Mourinho juga akan meraih kesuksesan di sana setelah melalui musim yang sulit di Spanyol.

"Beberapa komen terakhir dari Pepe, Cristiano dan Iker sudah memperlihatkan bahwa situasi di Madrid sudah tidak stabil. Mungkin dia pikir keputusannya pergi adalah yang terbaik untuk Real Madrid. Mou akan sukses di mana pun ia melatih dan saya sangat menghormatinya. Saya doakan terbaik untuknya; saya selalu melihatnya sebagai pelatih top yang bisa meraih prestasi lebih banyak jika ia bertahan lebih lama," demikian Guti.

(detik.com)

Defoe Berambisi Cetak Gol ke-20 untuk Inggris

 
Rio de Janeiro - Jermain Defoe punya ambisi khusus dalam laga persahabatan Inggris kontra Brasil, Minggu (2/6/2013) mendatang. Defoe bertekad mencetak gol ke-20-nya dalam seragam tim nasional.

Defoe melakoni debutnya untuk Inggris di laga melawan Swedia, Maret 2004. Enam bulan kemudian, dia mencetak gol pertamanya untuk The Three Lions di laga kontra Polandia.

Sejak saat itu hingga sekarang, Defoe sudah mengemas 19 gol untuk Inggris. Gol terakhir striker Tottenham Hotspur itu adalah ke gawang San Marino, bulan Maret silam.

Defoe berharap gol ke-20-nya untuk Inggris akan tercipta ke gawang Brasil pada pertandingan di Stadion Maracana. Kendati belum sepenuhnya terbebas dari cedera Achilles, dia berharap manajer Roy Hodgson mau memainkannya.

"Pada saat ini, saya sudah mencetak 19 gol. Kalau saya bisa mendapatkan gol itu dan mencetak total 20 gol, maka itu adalah perasaan yang menyenangkan," aku Defoe yang dikutip Mirror.

"Kalau saya bisa mencetak 20 gol untuk negara saya, saya akan merasa itu adalah pencapaian yang bagus," tambahnya.

"Itu akan fantastis buat saya dan saya akan sangat bangga dengan hal itu. Ada beberapa pemain hebat yang tak melakukannya dan beberapa pemain yang sangat hebat yang sudah melakukannya," kata penyerang 30 tahun ini.

"Itu akan sangat berarti kalau saya bisa bergabung dengan mereka, dan itulah target utama saya sekarang," ujar Defoe.

Laga Brasil kontra Inggris sempat terancam batal karena Stadion Maracana dinilai tak memenuhi standar keamanan. Tapi, setelah standar keamanan dipenuhi, laga akan tetap digelar sesuai jadwal, Minggu (2/6/2013) mendatang.

(detik.com)

Robben Sang Juara

 
Jakarta - Arjen Robben merupakan salah satu pemain Belanda aktif yang paling sukses saat ini. Hal itu bisa dilihat dari banyaknya titel yang dimenanginya di level klub.

Robben tercatat pernah membela lima klub di empat negara berbeda. Groningen dan PSV Eindhoven di Belanda, Chelsea di Inggris, Real Madrid di Spanyol, dan Bayern Munich di Jerman.

Kecuali bersama Groningen, Robben pernah merasakan titel juara liga. Tak hanya gelar juara liga, Robben juga memenangi beberapa trofi dari kompetisi domestik seperti Piala FA bersama Chelsea, Piala Super Spanyol bersama Madrid, serta Piala Jerman bersama Bayern.

Prestasi Robben bersama klub bisa dibilang mencapai puncaknya saat memenangi Liga Champions bersama Bayern di musim ini. Gelar ini sekaligus menebus kegagalannya di dua final sebelumnya saat Bayern dikalahkan Inter Milan dan Chelsea.

Pemain 29 tahun itu juga menjadi pahwalan kemenangan Bayern di laga final melawan Borussia Dortmund yang dimainkan di Stadion Wembley. Golnya di menit 89 memastikan kemenangan Die Roten sekaligus mengakhiri penantian 12 tahun klubnya akan gelar Liga Champions. Di laga itu ia dinobatkan sebagai man of the match.

Selain itu Robben juga pernah meraih beberapa penghargaan individual bergengsi, antara lain pemain muda Belanda terbaik (2003), pemain terbaik Liga Jerman (2010).

Namun Robben belum pernah mengantar timnas Belanda memenangi sebuah turnamen mayor. Pencapaian terbaik pemain dengan 55 caps dan 17 gol itu bersama De Oranje adalah saat menjadi runner-up di Piala Dunia 2010.

Kini pemain juara Liga Champions itu akan datang ke Jakarta bersama bintang-bintang Belanda lainnya. Robben akan tampil bersama timnas Belanda dalam laga persahabatan melawan timnas Indonesia di Stadion Gelora Bung Karno pada 7 Juni mendatang.

Bagi Anda yang ingin menyaksikan langsung pertandingan tersebut, pihak promotor telah menetapkan sejumlah ticket box berikut ini:

- Menara Jamsostek: Menara Utara Lt. 16 Jl. Jend Gatot Subroto No. 38, Jakarta Selatan. (Senin-Jumat, 09.00-19.00 WIB)
- ITC Permata Hijau: Jl. Arteri Permata Hijau Ruko Grand ITC Permata Hijau Blok Sapphire No. 27, Jakarta Selatan. (Senin-Minggu, 10.00-20.00 WIB)
- Sing Square: Jl. Boulevard Raya Blok QF 1 No. 1, Kelapa Gading, Jakarta Utara. (Senin-Minggu, 10.00-20.00 WIB).
- ITC Fatmawati: PT. Argya Pusaka Pusat Niaga Duta Mas Fatmawati Blok B2 No. 8 Lt.1 Jl. RS Fatmawati No. 39, Jakarta Selatan.(Senin-Minggu, 10.30-17.00 WIB)
- Bekasi Square: HDC 305 Cafe & Lounge
Bekasi Square Ruko 38 – 39
Jl. A. Yani, Bekasi. (Senin-Minggu, 10.00-20.00 WIB)
- Indotix Bandung: Jln. Makmur no.4 (Mohamad Toha)
Bandung – 40253.(Senin-Sabtu, 10.00-18.00 WIB)



(detik.com)

Rajin Sekolah, tapi Fatin Senang Tidur di Kelas



JAKARTA - Puspa, murid kelas XI IPS 5, merupakan teman terdekat Fatin Shidiqia. Dia menjadi teman dekat Fatin selama dua tahun lebih. Baik di kelas maupun di luar sekolah, Puspa selalu menjadi teman terdekat Fatin.

Sebagai teman terdekat, Puspa tentu merasa senang karena bisa melihat teman baiknya berjalan mulus di ajang X Factor Indonesia. Puspa pun bercerita kepada tim web tentang kebiasaan Fatin saat di sekolah.

Ternyata, Fatin merupakan salah satu siswi yang sering datang lebih awal. Meski datang lebih awal ke sekolah, Fatin sering tidur saat jam pelajaran mulai.

"Aku teman sebangku Fatin selama dua tahun. Fatin itu baiknya, dia selalu datang pagi, dan datang lebih awal dari kita, meskipun begitu dia di kelas suka tidur. Kalau dia tidur pasti mukanya suka coret-coret, dan enggak pernah marah, " jelas Puspa kepada tim web beberapa waktu lalu.

Selain suka tidur saat sekolah, Fatin sering menghibur teman sekelasnya ketika kebosanan melanda. Fatin sering bernyanyi di depan kelas saat jam pelajaran kosong.

"Di kelas dia memang suka bernyanyi kalau enggak ada kelas atau jam sekolah," pungkasnya.
(okezone.com)

Batal Kasasi, KCI Siapkan Gugatan Baru untuk Inul



JAKARTA – Setelah gugatannya dianggap tidak tepat oleh pengadilan Negeri Jakarta Pusat, pihak Karya Cipta Indonesia (KCI) sempat berniat melakukan kasasi ke Mahkamah Agung.

Namun, lantaran mengakui adanya kesalahan pada awal gugatan, kuasa hukum KCI, Arjo Pranata, akhirnya menyatakan batal melakukan kasasi tersebut.

"Tidak jadi (kasasi). Kami mengajukan gugatan baru," kata Arjo saat dihubungi wartawan, melalui telefon selularnya, Kamis, 30 Mei 2013.

Menurut Arjo, gugatan baru yang akan dilayangkan pada Inul Daratista kembali dilakukan dalam waktu dekat. Karena itu, pihaknya tengah melakukan investasi terhadap beberapa hal.

"Segera. Saat ini sedang menyusun gugatannya. Kami sedang menginvestigasi, dan memerbaiki nama outlet, dan pemiliknya. Karena kemarin kan ada kesalahan nama pemilik," jelas Arjo.

Dengan rencana gugatan baru, pihaknya yakin bisa memenangkan perkara tersebut.

"Karena kemarin kan putusannya No. Gugatan itu tidak diterima (dikabulkan), karena ada kesalahan formal. Dan kan belum masuk ke pokok perkara," tutupnya.(okezone.com)

Maudy Ayunda Merasa Afgan Tak Spesial



JAKARTA - Lantaran sering bersama, Maudy Ayunda merasa tidak spesial berkolaborasi dengan Afgan di konser akbar ulang tahun ke-10 Trinity Optima Production (TOP) di Resort World Convention Center Sentosa, Singapura, pada 8 Juni 2013.

"Memang kalau di label kan banyak interaksi, sampai ke Singapura pun aku berkolaborasi bareng. Jadi enggak ada yang spesial (dengan Afgan)" ujar Maudy saat ditemui di Mall FX, Jl. Jenderal Sudirman, Jakarta Selatan, Kamis, 30 Mei 2013.

Diakui Maudy, dirinya sudah mengenal Afgan sejak lama, sehingga dirinya mengelak jika dikatakan cinta lokasi.

"Kalau cinta lokasi enggak mungkin, karena kami sudah kenal sebelumnya. We're very close friend karena lagi ada proyek bersama," elaknya.(okezone.com)

Dheandra Bangga Bisa Duet bareng Arkarna



JAKARTA - Penyanyi pendatang baru, Caecilia Dheandra Putri Adelina menjadi salah satu penyanyi beruntung. Pasalnya, dari sekian banyak penyanyi Tanah Air, dia dipilih menjadi penyanyi yang berduet dengan Arkarna dalam konsernya di Jakarta, hari ini.

Dheandra mengaku sangat bangga berduet dengan Ollie Jacobs. Kesempatan berduet dengan Arkarna dijadikannya momen merilis single kedua, "Jadian Saja".

"Excited, terus aku seperti ingin lompat, aku excited banget. Ya bisa dibilang jadi kado buat aku, bisa rilis single ('Jadian Saja'), dan duet bareng Arkarna. Senangnya dobel," kata Dheandra ditemui di Pisa Cafe Menteng, Jakarta Pusat, Kamis, 29 Mei 2013.

Hal senada turut dirasakan sang vokalis, Ollie Jacobs. Menurutnya, Dheandra memiliki banyak keistimewaan sebagai penyanyi. Dia pun berbakat go international mengingat usianya masih 14 tahun.

"Dia memiliki banyak talent, di Indonesia merupakan suatu keberuntungan buat dia. Dia istimewa, yang penting dalam go international dia harus menampilkan sesuatu yang beda," ungkapnya.

Lebih lanjut, Ollie menuturkan, awalnya cukup sulit mementukan pilihan berduet dengannya. Dia mengaku cukup terganggu harus berduet dengan penyanyi yang usianya terpaut jauh. Namun, karena rasa percaya diri yang luar biasa membuat Ollie memilih Dheandra.

"Ada list panjang, tapi saya memilih karena usianya 14 tahun itu sungguh mengganggu, tapi dia sangat percaya diri, sangat menarik. Lucu, itulah kenapa saya memilih dia," tutupnya.
(okezone.com)

Vidi Aldiano Senang Duet dengan Sherina



JAKARTA - Vidi Aldiano mengaku senang sekaligus antusias bisa terlibat dalam konser akbar di Resort World Convention Center Sentosa, Singapura, pada 8 Juni 2013 mendatang.

Dalam konser menyambut ulang tahun ke 10 Trinity Optima Production (TOP) tersebut, Vidi akan berkolaborasi dengan Sherina, penyanyi idolanya sejak kecil.

"Pastinya saya beruntung sekali bisa ada di label Trinity. Saya sih bersyukur bisa satu panggung dengan idola masa kecil saya Sherina," kata Vidi saat ditemui di Mall FX, Jl. Jenderal Sudirman, Jakarta Selatan, Kamis, 30 Mei 2013.

Diakui Vidi, dirinya tak menyangka akan duet dengan bintang film Petualangan Sherina. Apalagi akan tampil di negeri orang, sehingga Vidi yakin akan sangat berbeda dengan penampilan sebelumnya.

"Pastinya akan spesial, karena berada di crowd yang beda," ujarnya.

Selain Vidi dan Sherina, rencananya Konser Mega Bintang Trinity All Star ini juga akan dimeriahkan sejumlah musisi lainnya seperti, Afgan, D'Bagindas, Maudy Ayunda, Rossa, Ungu, dan Heri & Nilam Gammal. (okezone.com)

Fatin Didoakan Pemilik Warung Langganannya



JAKARTA - Ika, pemilik warung kelontong yang juga bertetangga dengan Fatin Shidqia Lubis, juara X Factor Indonesia musim pertama, merasa ikut girang setelah tahu anak imut berpenampilan sederhana itu jadi bintang di Indonesia.

Menurutnya, setiap hari selalu saja ada Fatinistic (fans Fatin) yang mendatangi rumah Fatin yang letaknya di kawasan Jalan Ampera, Cilandak, Jakarta Selatan. Warung miliknya sering jadi tempat persinggahan para Fatinistic kala ingin bertemu idolanya.

Ika bercerita kebiasaan Fatin jajan di warungnya. Katanya, Fatin suka dengan makanan ringan macam nugget goreng dan es.

"Dia (Fatin) suka jajan nugget goreng, jajan es di sini," katanya saat ditemui Okezone, baru-baru ini.

Ika juga menggambarkan sosok gadis berjilbab itu punya sifat pendiam dan jarang keluar rumah. "Jadi keluar rumah kalau mau jajan aja," katanya.

Saat Fatin melenggang masuk finalis, Ika menuturkan, warga di sekitar rumah Fatin menjadi pendukung setia, sampai aktif mengirimkan vote SMS.

Ibu muda ini berharap Fatin tetap menjadi Fatin yang dahulu, serta bisa membawa manfaat bagi orang lain.

"Ya, supaya posisi lebih baik lagi bersyukur, jangan sombong, lebih menjaga manfaat, jangan berenti belajar, jangan puas diri di X Factor, sukur bisa go international," doanya. (okezone.com)

Jokowi "Ciut" Ditantang Duet dengan Arkarna



JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) belum memberikan jawaban ya atau tidak atas ajakan duet dari vokalis Arkarna, Ollie Jacobs yang sudah menemuinya langsung di Balai Kota pada Rabu 28 Mei.

Ollie yang asli orang Inggris "menantang" Jokowi menyanyikan lagu milik maestro Benyamin Sueb, "Nonton Bioskop" secara duet.

Jokowi yang ditemui wartawan pada Kamis siang, 30 Mei, di Balai Kota, mengatakan dirinya tidak hapal lagu tersebut. "Itu kasetnya belum ketemu," dalihnya.

Orang nomor satu DKI Jakarta ini pun merasa belum percaya diri duet bersama pelantun "So Little Time" itu karena dirinya belum pernah bernyanyi di atas panggung.

"Kalau latihan, sudah pede, baru. Kalau di tengah jalan berhenti, mandeg, saya belum pernah nyanyi. Gimana? Hehe," kata Jokowi diakhiri tawa khasnya.

Sebelumnya, kemarin Vokalis Band Pop Rock Arkarna, Ollie Jacobs, datang ke Balai Kota untuk mengajak Jokowi bernyanyi bersama mereka dalam konser mereka pada tanggal 31 Mei 2013 mendatang.

"Kami membicarakan rencana mengajak Jokowi naik ke panggung bareng kami, mungkin nyanyi satu lagu bersama kami. Kami pengen nyanyi bareng satu lagu dari Benyamin," kata Ollie dengan menggunakan logat British-nya di Balai Kota, Jakarta Pusat, Rabu 29 Mei 2013. (okezone.com)

- Copyright © KUMPUL DI SINI - Dawie Heart - Powered by Blogger - Designed by Garuda Indonesia Komunitas -