- Back to Home »
- Artikel Ramadan 2013 , Dunia Kesehatan »
- Agar Puasa Terasa Ringan, 7 Hal ini Wajib Anda Jalankan
Posted by : Unknown
Selasa, 16 Juli 2013
Bulan Puasa telah tiba. Menjalankan ibadah puasa membutuhkan tingkat
kesehatan dan energi yang prima agar dapat menjalankan ibadah dengan
sempurna.
Saat berpuasa, tubuh tidak mendapatkan asupan makanan
maupun cairan selama 14 jam. Oleh karena itu, di saat-saat makan utama
seperti sahur dan berbuka, Anda wajib memenuhi kebutuhan nutrisi tubuh
agar kondisi kesehatan Anda tetap prima selama sebulan berpuasa.
dr.
Tirta Prawita Sari, MSc, Sp. Gk, Ketua Yayasan Gema Sadar Gizi
menyampaikan, ketika makan sahur sebaiknya tidak mengonsumsi makanan
ber-indeks glikemik tinggi, seperti mi instan, nasi putih yang
berlebihan. Makanan ber-indeks glikemik tinggi dapat membuat seseorang
lebih cepat lapar.
dr. Tirta menyarankan, jika ingin mengonsumsi
makanan ber-indeks glikemik tinggi sebaiknya lakukan pada waktu berbuka,
dan mengonsumsinya pun tidak boleh berlebihan, agar kadar gula darah
tetap terjaga.
Berikut tip-tip sehat lain yang bisa Anda coba agar tubuh tetap bugar dan sehat selama menjalankan ibadah puasa.
Konsultasi ke Dokter
Jika
Anda mempunyai masalah kesehatan tapi ingin menjalankan ibadah puasa,
sebaiknya konsultasikan kondisi kesehatan Anda dengan dokter terlebih
dahulu. Tanyakan mengenai pola makan, waktu yang tepat untuk meminum
obat atau multivitamin dan juga jenis olahraga yang boleh dilakukan
selama berpuasa.
Konsumsi Karbohidrat Kompleks
Konsumsilah
makanan yang mengandung karbohidrat kompleks seperti ubi, jagung, ,
oatmeal, roti gandum atau nasi merah karena bisa membantu perut Anda
kenyang lebih lama. Tambahkan makanan berserat dalam menu makan Anda.
Sayuran dan kacang-kacangan adalah makanan yang mengandung kadar serat
tinggi yang dapat membantu perut Anda kenyang lebih lama. Selain itu,
makanan berserat dapat mencegah Anda dari gangguan pencernaan yang
sering terjadi di awal-awal menjalankan ibadah puasa.
Tingkatkan Asupan Protein
Berpuasa
adalah saat yang tepat untuk mengubah pola makan terutama jika tujuan
Anda untuk menurunkan berat badan. Jika sebelumnya pola makan Anda
tinggi karbohidrat , kini saatnya Anda mengubahnya dengan pola makan
tinggi protein dengan memperbanyak lauk seperti, daging, ayam, ikan,
putih telur, kacang-kacangan dan makanan tinggi protein lainnya.
Makanan berprotein tinggi dapat membantu perut kenyang lebih lama sekaligus mencegah katabolisme otot selama puasa.
Konsumsi Lemak Baik
Lemak
baik bisa didapatkan dari ikan, kacang-kacangan, minyak zaitun, dan
buah seperti alpukat. Lemak terutama lemak baik juga diperlukan tubuh
untuk menyerap nutrisi. Selain itu, lemak baik juga berperan penting
dalam menyediakan energi tubuh, membantu menurunkan kolesterol, dan
mengurangi risiko penyakit jantung.
Kurangi Konsumsi Garam
Sebaiknya
tidak terlalu sering mengonsumsi makanan yang asin-asin baik saat sahur
dan berbuka. Mengonsumsi makanan tinggi garam dapat membuat tubuh anda
cepat lapar dan dehidrasi. Graham MacGregor, profesor kedokteran
kardiovaskular di Wolfson Institute, London, mengatakan, untuk setiap
penurunan satu gram asupan garam, kita bisa mencegah serangan jantung,
gagal stroke dan jantung pada 12.000 orang," seperti dilansir dailymail.
Cukupi Kebutuhan Cairan Tubuh
Pada
hari-hari biasa saat tidak berpuasa, tubuh membutuhkan minimal 8 gelas
air minum setiap hari untuk mencukupi kebutuhan cairan tubuh. Lalu
bagaimana mencukupi kebutuhan 8 gelas air setiap hari saat berpuasa?
Mudah saja, akumulasikan jumlah yang Anda minum pada saat sahur, berbuka
dan setelah berbuka.
Olahraga itu Perlu!
Jangan jadikan
ibadah puasa sebagai halangan untuk tidak berolahraga, karena olahraga
justru dapat membuat tubuh Anda tetap bugar dan kuat menjalankan ibadah
puasa. Lakukan rutinitas olahraga beberapa menit menjelang waktu
berbuka. Cukup lakukan olahraga dengan intensitas rendah hingga sedang.
Jangan berolahraga setelah makan sahur agar Anda tidak berpotensi
membatalkan ibadah puasa.
Selamat berpuasa.
(vemale.com)